Korban awalnya menyerang pelaku dengan mengayunkan parang ke arah pelaku, tetapi tidak tepat sasaran.
Karena tidak mengenai pelaku, korban kembali mengayunkan parangnya untuk kedua kalinya.
Saat itu, Manu Rara terus berupaya menghindar. Pelaku lalu mengambil sebatang kayu alu yang ada didekatnya. Dengan kayu tersebut pelaku menangkis bacokan korban.
"Usai menangkisnya hingga pegangan parang yang dipegang korban patah dan parang itu terlepas dari tangannya," kata Fajar.
Begitu mengetahui parang di tangan korban terlepas, pelaku balik memukul korban menggunakan kayu alu tersebut ke arah pinggang korban.
Tidak puas, pelaku kembali memukuli korban dengan kayu alu tersebut dan mengenai punggung korban hingga korban jatuh telungkup di bale-bale dapur.
Melihat korban sudah jatuh, pelaku kembali memukul korban sebanyak dua kali secara beruntun dan mengenai kepalanya.
Baca juga: Motif Ibu di Sragen Bunuh Anak Kandung, Malu karena Korban Pernah Masuk Penjara
Bagian kepala korban mengalami luka robek dan mengeluarkan darah, hingga meninggal dunia di tempat kejadian.
Sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu, lantas melapor ke Kepolisian Sektor Lewa
Usai menerima laporan, polisi pun turun ke lokasi kejadian mengamankan barang bukti dan olah tempat kejadian perkara.
"Anggota kita langsung menangkap pelaku dan dari hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya," ujar dia.
Saat ini, pelaku telah ditahan di Polsek Lewa untuk proses hukum lebih lanjut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.