"Saya sudah mendapatkan data bahwa ada 63 ODGJ yang masih di pasung. Untuk itu saya tegaskan Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan secepatnya melepas pasung 63 warga yang sedang menderita gangguan jiwa yang dipasung. Saya tidak mau dengar lagi ada dinas yang mengeluh kendala logistik seperti obat-obatan dan pendampingan sosial lainnya," ujar dia.
Yohanes Manggu, putra dari Heleonora mengungkapkan, keluarga bahagia karena ibu mereka telah sembuh dan pasungnya telah dilepas.
"Sejak mama mulai sakit akhir 2016 lalu, kami semua menangis sedih, apalagi dipasung 2018, kami tambah menangis. Hari ini kami sangat terharu dan menangis penuh bahagia. Mama ini biasa sakit, sekarang sembuh. Permintaannya harus dipenuhi. Misalnya permintaannya saat ini rumah diperbaiki. Komitmen kami sekeluarga bahwa kami siap merawat mama secara terus menerus dengan mengawasi minum obatnya," jelasnya.
Manggu juga mengucapkan terima kasih kepada relawan KKI Manggarai Timur memperhatikan ibunya. KKI datang pertama kali mengunjungi Heleonoro tahun 2020.
Kepala Desa Satar Lahing, Patrisius Ino Jalus juga menyampaikan terima kasih dan rasa syukur karena Pemkab Manggarai Timur telah membantu menyembuhkan warganya.
"Ke depannya pemerintah desa terus memberikan perhatian bagi seluruh warga yang menderita sakit. Saya ucapkan terima kasih kepada perawat di Puskesmas Lalang atas perawatan langsung di rumah selama ini," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.