Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepara Kembali Berstatus PPKM Level 3, Ini Tanggapan Bupati Dian Kristiandi

Kompas.com - 06/10/2021, 19:45 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Dony Aprian

Tim Redaksi

JEPARA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, berupaya menggenjot percepatan vaksinasi Covid-19 menyusul wilayah kembali menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Jepara Dian Kristiandi saat melaksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19 di Pendapa Kecamatan Kembang, Rabu (6/10/2021).

Andi sapaan Bupati Jepara menyebut jika indikator penentuan level PPKM utamanya yaitu capaian vaksinasi Covid-19 suatu daerah. Karena capaian vaksinasi Covid-19 Kabupaten Jepara masih rendah, terutama vaksinasi lansia, maka secara otomatis statusnya turun ke PPKM level 3.

"Capaian vaksinasinya harus tinggi, sementara Jepara masih rendah. Yang pasti kesadaran menerapkan protokol kesehatan terus dipertahankan," kata Andi kepada wartawan, Rabu.

Baca juga: Ini Penyebab Grobogan Kembali Menerapkan PPKM Level 3

Menurut Andi, capaian vaksinasi di Kabupaten Jepara sekitar 28 persen untuk dosis 1 dan sekitar 17 persen untuk dosis 2.

Padahal, untuk bisa bertahan di level 2, kata Andi, salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh kabupaten/kota yakni capaian vaksinasi Covid-19 harus lebih dari 50 persen. Dan dari jumlah tersebut, 40 persen vaksinasi Covid-19 minimal para lansia.

"Kita dorong capaian vaksinasi, salah satunya dengan banyak membuka gerai vaksin. Pastinya langkah percepat vaksinasi membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk pasokan vaksin dari pemerintah," kata Andi.

Dalam kesempatan itu, politisi PDIP itu menyampaikan apresiasinya kepada para tokoh agama dan tokoh masyarakat yang telah bersinergi dengan pemerintah menangani pandemi Covid-19.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Belum 50 Persen Jadi Penyebab Blora Kembali ke PPKM Level 3

Sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19 ini dihadiri oleh sejumlah tokoh lintas agama yang ada di Kecamatan Kembang.

Di sela kegiatan, Bupati Jepara menyerahkan sejumlah bantuan di antaranya bantuan logistik kepada Camat dan Kapolsek, bantuan masker dan hand sanitizer kepada Danramil, serta bantuan bibit buah durian dan alpukat kepada petinggi Desa Bucu.

"Para tokoh agama memiliki peran yang vital dalam memberikan pemahaman maupun menjadi teladan dalam menjalankan prokes maupun vaksinasi. Semua pihak bersatu saling mengingatkan untuk menaati prokes Covid-19," pungkas Andi.

Kembalinya Jepara ke PPKM level 3 tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 2021, tentang PPKM Corona Virus Disease 2019 yang ditandatangani Mendagri Tito Karnavian pada tanggal 4 Oktober 2021.

PPKM level 3 mulai diberlakukan tanggal 5 hingga 18 Oktober 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com