Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DIY Masih PPKM Level 3, Kebijakan Pemerintah Pusat Dipertanyakan

Kompas.com - 06/10/2021, 13:07 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih berada pada level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

 

Terkait kebijakan ini Pemerintah DIY mempertanyakan keputusan pemerintah pusat.

 

Pasalnya, kondisi DIY secara keseluruhan dari positivity rate, jumlah kasus positif, kasus kesembuhan, kasus kesembuhan, bed occupancy ratio (BOR) sudah membaik.

 

"Nanti kalau sudah dipanggil rapat dengan Pak Luhut saya mau tanyakan kenapa kita (DIY) tidak turun level," kata Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji saat ditemui di Kantor Gubernur DIY, Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Selasa (5/10/2021).

 

Baca juga: Satpol PP DIY Sebut Ada Wisatawan yang Gunakan Jasa Ilegal untuk Lolos Penyekatan

 

Lanjut Aji, untuk vaksinasi total di DIY sudah menyentuh angka 80 persen.

 

Untuk vaksinasi anak-anak, Aji mengklaim angkanya juga sudah cukup tinggi, tetapi tidak dirinci cakupannya.

 

"Kita tanyakan lagi kenapa, apakah ada kaitannya dengan jumlah tracing. Tapi, tracing itukan harus realistis, kalau enggak ketemu siapa-siapa (pasien) bagaimana," kata dia.

Kasus kematian akibat terpapar Covid di DIY juga sudah turun drastis. 

Aji mencontohkan, pada Senin (4/10/2021), hanya ada lima pasien yang meninggal dunia. Jumlah itu relatif lebih kecil jika dibandingkan dengan keadaan beberapa pekan lalu.

"Kasus harian juga sudah dua digit kemarin di angka 44 orang. Indikator kan ditentukan oleh Kementerian Kesehatan," kata dia.

 

Baca juga: Sebut Situasi Pandemi Membaik, Luhut: Indeks Belanja di Jatim, DKI, dan DIY Dekati Kondisi Pra-pandemi

 

Menurut dia, penentuan turun level PPKM ada yang berbeda jika dibandingkan sebelumnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com