PINRANG, KOMPAS.com - Pasca banjir bandang, longsor terjadi di sejumlah titik di jalan penghubung Kecamatan Lembang dan Kecamatan Batulappa, Kota Pinrang, Sulawesi Selatan.
Pemkot Pinrang menurunkan dua alat berat milik PLN Nusantara Power, unit pembangkit Bakaru, Kabupaten Pinrang, untuk membersihkan material longsor.
"Kami bolak balik mengirimkan bantuan kepada korban bencana banjir dan longsor ke dua kecamatan terdampak itu."
Demikian kata Kepala BPBD Pinrang, Rommy Manule, Sabtu (11/05/2024), dalam perjalanan membawa bantuan ke korban terdampak bencana.
Baca juga: Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana
Menurut Rommy, pembersihan material longsor di sejumlah titik jalan terkendala alat berat.
Pasalnya, material berupa batu besar hingga seukuran mobil dan pohon tumbang menyulitkan proses pembersihan jalan.
"Kami terkendala kurangnya alat berat milik kami. Beruntung pihak PLN Bakaru, Pinrang turun dengan dua alat berat membantu kita," ujar Rommy.
Meski demikian, perlahan akses jalan penghubung dua kecamatan terdampak banjir dan longsor sudah bisa dilalui. Lalu lintas antarkecamatan terdampak bancana alam mulai lancar.
"Selain membantu Kabupaten Pinrang, kami juga membantu korban dampak tanah longsor di Kabupaten Enrekang."
"Selain alat berat, kami juga meringankan beban korban terdampak bencana alam dengan memberikan bantuan kebutuhan bahan pokok kepada warga Kabupaten Enrekang,' sebut dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.