MAGELANG, KOMPAS.com – Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah (Jateng) menjajaki koalisi untuk Pilkada 2024 mendatang. Peluang kerja sama kedua partai politik itu terbuka lebar menilik sejarah dua pilkada Jateng sebelumnya.
Ketua DPD Gerindra Jateng, Sudaryono menyambangi Asrama Perguruan Islam (API) Tegalrejo, Kabupaten Magelang, pondok pesantren yang diasuh Ketua DPW PKB Jateng, KH Muhammad Yusuf Chudlori alias Gus Yusuf, Rabu (22/5/2024) malam.
Baca juga: Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada
Sudaryono turut membawa kader Gerindra lain yang kompak mengenakan sarung. Begitu juga dengan Gus Yusuf yang menyambutnya bersama struktur DPW PKB Jateng.
Ketua DPW PKB Jateng, Gus Yusuf menyebut, pertemuan dengan Gerindra semacam wujud ‘cinta lama bersemi kembali’ alias CLBK. Sebab, pada Pilkada Jateng edisi 2018 dan 2013, kedua partai berkoalisi mengusung Sudirman Said-Ida Fauziyah dan Hadi Prabowo-Don Murdono.
“Pertemuan malam hari ini semacam CLBK. Gerindra adalah teman seperjuangan kami di Jawa Tengah,” jelasnya.
Gus Yusuf mengamini bahwa PKB dan Gerindra sedang menjajaki koalisi untuk Pilkada Jateng 2024. Namun, keputusan koalisi ini berada di tangan masing-masing parpol di pusat.
“Saya masih diamanahi oleh ketua umum (PKB) sebagai calon gubernur. Saya juga menghormati Mas Dar yang juga diperintahkan oleh DPP (sebagai calon gubernur). Keputusannya tentu di pusat,” paparnya.
Sementara itu Ketua DPD Gerindra Jateng, Sudaryono mengaku sedang melakukan penjajakan jelang Pilkada Jateng.
“Arahan dari Pak Prabowo (Ketua Umum Gerindra), bahwa Gerindra bisa kerja sama dengan partai apa pun. Kami siap berunding dan menjajaki berbagai hal dalam menghadapi pilkada,” ujarnya.
Sementara itu,
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.