Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Penilaian Akhir Semester SMA Muhammadiyah 1 Gresik, Siswa Diminta Membuat Layang-layang

Kompas.com - 02/12/2021, 09:45 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - SMA Muhammadiyah 1 Gresik mecoba terobosan baru dalam penilaian akhir semester terhadap para siswanya. Siswa diminta membuat dan menerbangkan layang-layang dalam penilaian akhir semester.

Kepala SMA Muhammadiyah 1 Gresik Ainul Muttaqin mengatakan, penilaian akhir semester dengan membuat dan menerbangkan layang-layang itu berbasis pada inspirasi, inovasi, kebahagiaan, dan kreativitas siswa.

"Layang-layang sengaja kami pilih, karena dalam filosofi pembuatan hingga proses dapat diterbangkan itu banyak muatan mata pelajaran yang dipelajari oleh siswa, kecuali biologi," ujar Ainul di halaman SMA Muhammadiyah 1 Gresik, Rabu (1/12/2021).

Lewat terobosan itu, Ainul berharap agenda penilaian akhir semester yang biasanya ditakuti siswa bisa menjadi kegiatan menyenangkan. Ia berharap, para siswa tidak melupakan proses pembelajaran yang telah dijalani selama satu semester terakhir.

"Jadi melalui terobosan ini, penilaian akhir semester itu nantinya diharapkan menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi siswa namun tetap produktif, dalam rangka mewujudkan student learning," kata Ainul.

Agenda ini, kata dia, bisa membuat siswa memahami mata pelajaran yang telah dipelajari selama ini. Pelajaran itu bisa diaplikasikan dengan cara menyenangkan, membuat layang-layang.

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, RSUD Gresik Siapkan 300 Tempat Tidur hingga IGD Khusus

Ainul menjelaskan, layang-layang sengaja dipilih karena proses pembuatannya bisa menerapkan materi yang didapat dalam pelajaran matematika, fisika, kesenian, olahraga, dan kekompakan.

"Jadi membuat hingga menerbangkan layang-layang di sini adalah, sebuah inspirasi dalam rangka untuk menentukan sejauh mana siswa itu mampu menyerap dan memadukan banyak mata pelajaran dalam kegiatan," kata Ainul.

"Sebab nilai pembelajaran mulai olah raga, olah pikir, olah rasa itu sebenarnya muncul di layang-layang," sambung Ainul.

Beragam bentuk layang-layang, berhasil dibuat oleh para siswa dan siswi SMA Muhammadiyah 1 Gresik.KOMPAS.COM/HAMZAH ARFAH Beragam bentuk layang-layang, berhasil dibuat oleh para siswa dan siswi SMA Muhammadiyah 1 Gresik.
Tanggapan Siswa

Mayoritas siswa yang duduk di kelas 10 senang dengan terobosan baru tersebut. Penilaian akhir semester yang biasa dijalani dengan tegang kini berganti kegiatan menyenangkan.

"Kalau dibuat seperti ini, sudah pasti menyenangkan. Kami jadi tidak terlalu tegang, padahal penilaian akhir semester," ucap salah seorang siswa, Dimas Izzulhaqq Busthomi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com