Rekayasa lalu lintas, kata Aristianto, juga akan dibarengi dengan pendirian posko di beberapa titik.
Posko didirikan untuk memberikan pelayanan keamanan dan ketertiban bagi masyarakat selama momen Nataru.
Termasuk, mengantisipasi adanya pendatang dari luar yang hendak masuk.
"Cuma nanti teknisnya seperti apa, serta berapa jumlah posko yang akan kami dirikan, nanti akan kami kabarkan lebih lanjut. Sementara beberapa titik di perbatasan kabupaten (yang pasti)," tutur Aristianto.
Baca juga: Lamongan Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara dari Kemenkes
Adapun beberapa titik posko yang akan didirikan antara lain di sekitar area Wisata Bahari Lamongan (WBL) di Kecamatan Paciran, perbatasan Kabupaten Lamongan dengan Gresik, serta perbatasan Lamongan dengan Kabupaten Bojonegoro dan Tuban di sekitaran Kecamatan Babat.
"Kami juga berencana akan mendirikan posko, di beberapa tempat yang kami nilai berpotensi adanya keramaian. Cuma sekali lagi, nanti akan kami umumkan secara pastinya usai rapat koordinasi," tutur Aristianto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.