Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Edy: Kalau Banyak Kena Covid-19, Orang Sumut Tak Makan Nanti

Kompas.com - 30/07/2021, 08:50 WIB

MEDAN, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meminta masyarakat patuh pada protokol kesehatan (prokes) untuk mencegah penyebaran Covid-19, khususnya di Kabupaten Karo.

Menurutnya, apabila banyak masyarakat Karo yang terpapar, rantai pasokan sayur dan buah-buahan di Sumut akan terganggu. 

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 29 Juli 2021

"Saudara-saudaraku, Tanah Karo ini sangat penting karena sebagian logistik pertanian seperti sayur-mayur datangnya dari sini. Kalau banyak yang terpapar Covid-19, orang Sumut tak makan nanti," kata Edy, dikutip dari siaran pers Diskominfo Sumut yang diterima Kompas.com pada Kamis (29/7/2021), kepada peserta vaksinasi yang dilaksanakan Kodim 0205/Tanah Karo di Stadiun Samura, Kabanjahe.

Baca juga: Kata Gubernur Edy Soal Bansos Beras Sumut: Harus Tepat Sasaran, Jangan Buat Gaduh...

Saat ini, lanjut Edy, perkembangan Covid-19 di Tanah Karo berada di level 3. Menurutnya, ini level yang rawan. Untuk itu, selain vaksinasi, prokes adalah hal yang harus dipatuhi. 

"Sehat itu, yang pertama patuh, jangan pernah melepas masker, pastikan selalu menggunakan masker," katanya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Palembang Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Palembang Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Medan Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Medan Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Brebes Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Brebes Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tegal Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tegal Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Wonogiri Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Wonogiri Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Purbalingga Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Purbalingga Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Solo Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Solo Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Cianjur Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Cianjur Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Garut Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Garut Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Batam Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Batam Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Samarinda Hari Ini, 30 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Samarinda Hari Ini, 30 Maret 2023

Regional
Harga Daging Ayam di Semarang Mulai Naik, Pedagang Mengeluh Pembeli Berkurang

Harga Daging Ayam di Semarang Mulai Naik, Pedagang Mengeluh Pembeli Berkurang

Regional
Ratusan Suporter Tanpa Tiket Saling Dorong dengan Polisi, Paksa Ingin Tonton PSIS Vs Persebaya

Ratusan Suporter Tanpa Tiket Saling Dorong dengan Polisi, Paksa Ingin Tonton PSIS Vs Persebaya

Regional
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Padang untuk Lebaran 2023

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Padang untuk Lebaran 2023

Regional
Tali Sling Putus, Kontainer Diduga Berisi Bahan Kimia Jatuh ke Laut di Namlea, Ikan-ikan Mendadak Mati

Tali Sling Putus, Kontainer Diduga Berisi Bahan Kimia Jatuh ke Laut di Namlea, Ikan-ikan Mendadak Mati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke