Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batas Pengembalian Tiket Calon Penumpang KM Sirimau Minggu, Kepala Pelni: Kalau Lewat, Hangus

Kompas.com - 21/05/2022, 16:04 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Khairina

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Kepala Pelni Cabang Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Yusuf menyatakan batas pelayanan pembatalan tiket calon penumpang Kapal Motor (KM) Sirimau pada Minggu (22/5/2022) esok.

Ia meminta, calon penumpang yang hendak melakukan pembatalan tiket membawa serta kartu tanda penduduk (KTP) atau identitas lain serta single ticket asli .

"Pelayanan pembatalan tiket sejak hari Kamis, dan esok hari terakhir. Tempatnya di Terminal Penumpang Loket DSC, Pelabuhan Lorens Say Maumere," ujar Yusuf saat dihubungi, Sabtu (21/5/2022).

Baca juga: Lambung Kapal Bocor, Ratusan Penumpang KM Sirimau Dievakuasi

Dijelaskan, pembatalan tiket ini khusus penumpang KM Sirimau tujuan Bau-Bau, Wanci, Ambon, Sorong, Manokwari.

Oleh karena itu, calon penumpang diharapkan segera mengurus pembatalan tiket sampai batas waktu yang ditentukan.

"Apabila pada waktu yang telah ditentukan calon penumpang belum juga membatalkan tiketnya maka tiket kami nyatakan hangus," ujarnya.

Baca juga: Cerita Calon Penumpang KM Sirimau, Tetap Bertahan di Pelabuhan meski Tiket Dikembalikan

Menurut Yusuf, memang ada KM Wilis yang akan berangkat ke sejumlah daerah seperti Bau-Bau, Wanci, Ambon, Sorong dan Manokwari.

Namun, pihaknya memprioritaskan penumpang yang masih berada di KM Sirimau.

"Apalagi ukuran KM Wilis cukup kecil, maka kemungkinan calon penumpang dari Maumere tidak diangkut," ujarnya.

Sebelumnya pihak Pelni menerima laporan tim penyelam gabungan yang menemukan adanya kebocoran pada lambung KM Sirimau usai kandas di perairan Ile Ape, Kabupaten Lembata, pada Selasa (17/5/2022).

Pelni kemudian memutuskan untuk mengevakuasi 592 penumpang KM Sirimau pada Minggu (22/5/2022) menggunakan KM Wilis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Regional
Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Regional
Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Regional
Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Regional
Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Regional
Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Regional
Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Regional
Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com