Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Kompas.com - 15/06/2024, 17:45 WIB
Farida Farhan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com- Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-teror menyita sejumlah barang dari kontrakan seorang pria di Kampung Kamojing, Desa Kamojing, Kecamatan Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (15/6/2024). 

Pemilik kontrakan Asep mengatakan, baru mengetahui ada yang mengontrak rumahnya sekitar seminggu lalu. Sebab ia jarang datang mengecek kontrakan tersebut.

"Saya enggak tahu (nama). Saya jarang ke sini," kata Asep, Sabtu (15/6/2024). 

Baca juga: Kontrakan Penjual Bubur di Karawang Digeledah Densus, Ketua RT Mengaku Tak Kenal

Asep mengaku diminta menyaksikan penggeledahan. Ia menyebutkan, ada beberapa benda yang dibawa petugas. 

"Buku ada satu cuma enggak tahu. Catatan bukan tentang ajaran. Catatan tapi saya enggak lihat dalemnya," kata Asep. 

Selain buku catatan, kata Asep, ada serbuk berwarna kuning dan putih yang dibawa petugas dari kontrakan pria itu. Namun ia mengaku tak tahu itu serbuk apa. 

"Dipakai plastik. Seperti gitu aja," kata Asep. 

Baca juga: Ledakan di Bogor Sebabkan Satu Orang Luka, Diselidiki Densus 88

Dalam kontrakan pria itu, kata Asep, tak terdapat banyak barang. Hanya ada kompor dan beberapa barang yang diletakkan di lantai. 

"Motor tidak tahu karena ditangkapnya enggak di sini. Kita mah hanya diminta izin geledah di sini," kata Asep.

Tim Densus 88 Anti-teror Mabes Polri menggeledah rumah seorang warga di Kampung Kamojing Barat, Desa Kamojing, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Sabtu (15/6/2024). 

Rumah kontrakan tersebut dihuni oleh seorang penjual bubur. Namun ketua RT dan RW mengaku tidak mengetahui identitas pria tersebut lantaran penghuni tidak menyerahkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sejak mengontrak Mei 2024 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemkot Jambi Jamin Penyelesaian Sengketa Lahan SD Negeri 212

Pemkot Jambi Jamin Penyelesaian Sengketa Lahan SD Negeri 212

Regional
Penemuan Mayat Bayi di Sragen, Terbungkus Mantel dengan Kondisi Leher Terjerat Kain di Dapur Rumah

Penemuan Mayat Bayi di Sragen, Terbungkus Mantel dengan Kondisi Leher Terjerat Kain di Dapur Rumah

Regional
Terpeleset Saat Memancing, Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Embung

Terpeleset Saat Memancing, Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Embung

Regional
Sederet Cerita Saat Hewan Kurban Mengamuk, 'Terbang' ke Atap dan Tendang Panitia

Sederet Cerita Saat Hewan Kurban Mengamuk, "Terbang" ke Atap dan Tendang Panitia

Regional
Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Regional
Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Regional
Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com