Kronologi Wanita Lompat ke Sumur demi Hindari Dianiaya Mantan Suami

KOMPAS.com - Perempuan berinisial JU (20) di Desa Dambung Raya, Kecamatan Bintang Ara, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, nekat menceburkan diri ke sumur demi menghindari dianiaya mantan suaminya, MA (35).

Kepala Seksi (Kasi) Humas Kepolisian Resor (Polres) Tabalong Iptu Joko Sutrisno mengatakan, peristiwa bermula saat pelaku menemui korban, lalu meminta paksa ponsel JU.

"Akan tetapi, saat itu korban menolak dan tidak menurutinya serta berusaha untuk mempertahankan barang miliknya," ujarnya, Jumat (14/6/2024), dikutip dari Tribunnews Bogor.

Marah dengan sikap JU, MA lantas mengancam akan membunuh mantan istrinya. Karena ketakutan, korban menyerahkan ponselnya kepada pelaku.

Sewaktu membawa ponsel JU, MA menemukan pesan mesra antara korban dengan pria lain.

MA pun cemburu dan marah. Pelaku kemudian mencari korban.

Baca juga: Oknum Guru Salah Satu Ponpes di Makassar Dilaporkan ke Polisi, Diduga Aniaya Santri hingga Benjol

Mendengar MA datang sambil marah-marah, JU nekat lompat ke sumur untuk menyelamatkan diri agar tak dianiaya sang mantan suami.

"Pelaku datang dan berteriak-teriak mencari dan mengejar korban hingga korban bersembunyi dengan cara menceburkan diri ke dalam sebuah sumur," ucap Joko.

Lantaran tak menemukan keberadaan korban, pelaku meninggalkan lokasi.

Merasa telah aman, korban keluar dari sumur, lalu melaporkan sikap mantan suaminya ke polisi.

"Mendapat laporan dari korban, pelaku kita tangkap untuk proses hukum lebih lanjut," ungkapnya.

Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 368 ayat (1) KUHP atau Pasal 335 ayat (1) ke 1 KUHP tentang pemerasan dengan kekerasan.

Joko menuturkan, akibat menceburkan diri ke sumur, korban mengalami sejumlah luka di tubuh.

Baca juga: Gara-gara Utang, Pria di Musi Rawas Aniaya Tetangga hingga Tewas

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Usaha Keras Wanita di Kalsel Lolos dari Amukan Mantan Suami, Nekat Sampai Lompat ke dalam Sumur