Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Pendaftaran PPDB SMA/SMK di Banten via Situs Web Masing-masing Sekolah

Kompas.com - 21/05/2022, 15:47 WIB
Rasyid Ridho,
Khairina

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk SMA/SMK tahun 2022 di Provinsi Banten akan memanfaatkan situs web masing-masing sekolah.

Hal itu dilakukan untuk menghindari adanya gangguan proses pendaftaran seperti yang terjadi di PPDB tahun sebelumnya.

Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, pada tahun ini PPDB akan dimulai 13 Juni 2022 dengan sistem online menggunakan situs web masing-masing sekolah.

"Kita memberi ruang kepada sekolah secara mempunyai otoritas tahapan PPDB itu berbasis web sekolah. Harus dengan online," kata Al Muktabar kepada wartawan di SMAN 1 Ciruas, Kabupaten Serang, Jumat (20/5/2022).

Baca juga: 80 UMKM Ramaikan Karya Kreatif Banten, BI: UMKM Banten Naik Kelas, Solusi Atasi Pengangguran

"Jadi, bila ada hambatan-hambatan adminsitratif akan terlokalisir pada sekolah itu saja. Sehingga tidak mengganggu kinerja (pelaksanaan PPDB) sekolah lainnya," sambung dia.

Sudah siap

Al Muktabar mengakui adanya keterbatasan sistem IT saat PPDB di tahun sebelumnya. Meski begitu, metode PPDB melalui situs web masing-masing sekolah sudah siap.

"Kesiapan web sekolah 100 persen khsus untuk SMA, kalau untuk SMK ada format tersendiri ada skema seleksi tersendiri yang ditambahkan," ujar Muktabar.

Dia menyampaikan, bila ada permasalahan teknis terutama ketersediaan jaringan internet di Banten Selatan, maka, orangtua siswa bisa daftar secara manual dengan datang langsung ke sekolah.

"Bila sangat krusial itu (tidak bisa daftar online karena jaringan) akan dilakukan manual, tapi  terkawal dan sempurna," kata Muktabar.

Baca juga: Pria yang Selundupkan Sabu ke Lapas di Banten Ternyata Pegawai Kejari Cilegon

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tabrani menambahkan, proses PPDB sudah dipersiapkan dengan baik.

Pada proses PPDB, kata Tabrani, para calon siswa SMA/SMK dapat memilih beberapa jalur yakni jalur zonasi, afirmasi, perpindahan tugas dan prestasi

“Untuk komposisinya, jalur zonasi 50 persen, afirmasi 15 persen, perpindahan orang tua 5 persen, dan sisanya jalur prestasi 30 persen. Prestasi dibagi dua ada prestasi akademik dan non akademik (masing-masing 15 persen),” kata Tabrani.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Truk Pasir Hanyut Terbawa Arus Sungai di Banjarnegara, Sopir Hilang

Truk Pasir Hanyut Terbawa Arus Sungai di Banjarnegara, Sopir Hilang

Regional
'Usai Menikah, Baru Diketahui Mempelai Laki-lakinya Tenyata Perempuan'

"Usai Menikah, Baru Diketahui Mempelai Laki-lakinya Tenyata Perempuan"

Regional
Prabowo Sampaikan Belasungkawa pada Keluarga Korban Erupsi Gunung Marapi

Prabowo Sampaikan Belasungkawa pada Keluarga Korban Erupsi Gunung Marapi

Regional
Prabowo Tiba di Sumbar, Langsung Menuju Posko Erupsi Gunung Marapi

Prabowo Tiba di Sumbar, Langsung Menuju Posko Erupsi Gunung Marapi

Regional
233,5 Hektar Genangan dan Banjir Berhasil Ditangani Pemkot Tangerang dalam 10 Tahun Terakhir

233,5 Hektar Genangan dan Banjir Berhasil Ditangani Pemkot Tangerang dalam 10 Tahun Terakhir

Regional
Aksi Pria Terjun ke Sumur gara-gara Rebutan Warisan, Hanya 'Prank' dan Akhirnya Naik Sendiri

Aksi Pria Terjun ke Sumur gara-gara Rebutan Warisan, Hanya "Prank" dan Akhirnya Naik Sendiri

Regional
Kepsek Diduga Lecehkan Guru dan Murid di Sampang, Pelaku: Pelapor Ingin Menyingkirkan Saya

Kepsek Diduga Lecehkan Guru dan Murid di Sampang, Pelaku: Pelapor Ingin Menyingkirkan Saya

Regional
[POPULER NUSANTARA] Gibran Komentari Soal Gula dalam Susu Kotak | Ribuan Guru Terima Honor dari Dana BOS

[POPULER NUSANTARA] Gibran Komentari Soal Gula dalam Susu Kotak | Ribuan Guru Terima Honor dari Dana BOS

Regional
Berkunjung ke Pasar Pon, Pasar Hewan di Kabupaten Semarang yang Segalanya Ada

Berkunjung ke Pasar Pon, Pasar Hewan di Kabupaten Semarang yang Segalanya Ada

Regional
Perindo Protes karena Dilarang Pasang Baliho di Exit Tol Salatiga, Bawaslu Beri Penjelasan

Perindo Protes karena Dilarang Pasang Baliho di Exit Tol Salatiga, Bawaslu Beri Penjelasan

Regional
Mengenang Jejak Jalur Rempah di Kota Semarang Melalui Pameran Seni

Mengenang Jejak Jalur Rempah di Kota Semarang Melalui Pameran Seni

Regional
Bawa Rombongan Kampanye, Sopir Rental Hilang Misterius di Goa Terawang Blora

Bawa Rombongan Kampanye, Sopir Rental Hilang Misterius di Goa Terawang Blora

Regional
Tiga Kecamatan di Wonosobo Dilanda Longsor, Dua Orang Dilaporkan Tewas

Tiga Kecamatan di Wonosobo Dilanda Longsor, Dua Orang Dilaporkan Tewas

Regional
Dua Desa di Lombok Tengah Bersitegang, Kapolres Imbau Jaga Kondusivitas

Dua Desa di Lombok Tengah Bersitegang, Kapolres Imbau Jaga Kondusivitas

Regional
Aktivis Lingkungan Karimunjawa Terjerat UU ITE Berhasil Keluar Sel, Penahanan Ditangguhkan

Aktivis Lingkungan Karimunjawa Terjerat UU ITE Berhasil Keluar Sel, Penahanan Ditangguhkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com