MAUMERE, KOMPAS.com - Kapal Motor (KM) Sirimau yang sempat kandas di Perairan Ile Ape, Kabupaten Lembata, NTT, akhirnya kembali berlayar setelah tim teknis bawah air memastikan tidak ada kerusakan pada kapal tersebut.
Kepala Syahbandar Lewoleba, Kabupaten Lembata, Abdul Syukur Muklis mengatakan, KM Sirimau berangkat dari Pelabuhan Lewoleba, Kamis (19/5/2022) malam.
"Setelah semuanya dicek, aman. Tadi malam langsung kapal jalan menuju Pelabuhan Lorens Say Maumere. Saat ini sudah sampai," ujar Abdul, Kamis (20/5/2022) pagi.
Abdul menyebut, kapal tersebut juga membawa ratusan penumpang yang sebelumnya sempat direncanakan untuk dievakuasi.
Menurut Abdul, kapal tersebut akan mengantar ratusan penumpang menuju tujuan masing-masing. Hanya saja keputusan selanjutnya menjadi kewenangan Pelni.
Baca juga: Penumpang Histeris Saat KM Sirimau Berhasil Dievakuasi, Basarnas: Mereka Bahagia
Abdul mengucapkan terima kasih kepada semua tim gabungan yang sudah berjibaku membantu mengevakuasi KM Sirimau setelah kurang lebih 74 jam kandas di Perairan Ile Ape Lembata.
Para Penumpang Senang
Salah satu penumpang KM Sirimau asal Maumere, Itha Tating (27), mengaku senang. Setelah penantian puluhan jam, kapal yang ditumpanginya kembali berlayar.
"Senang sekali kakak akhirnya bisa pulang ke kampung halaman. Sekarang saya dalam perjalanan menuju kampung kakak," ucap Itha saat dihubungi, Jumat.
Itha menuturkan, dirinya sempat panik dan takut saat kapal yang ditumpanginya tiba-tiba bergoyang. Saat peristiwa itu terjadi, ia sedang menemani buah hatinya menonton video di ponsel.
"Awalnya saya mengira gempa, ternyata kapal tabrak karang dan kandas. Tetapi puji Tuhan kami akhirnya tiba dengan selamat," ucapnya.