PEKANBARU, KOMPAS.com - Pelaku penganiayaan yang menyebabkan seorang pria di Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau tewas diamankan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Inhil.
Kepala Urusan (Paur) Humas Polres Inhil, Ipda Esra mengatakan, pelaku penganiayaan berinisial JS (21), sedangkan korbannya berinisial L (26).
"Korban meninggal dunia akibat luka tusukan di dada, luka sobek di betis sebelah kiri. Korban ditikam pakai badik oleh pelaku," kata Esra kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Kamis (27/1/2022).
Baca juga: Bayar Orang untuk Jadi Polisi, Pria di Pekanbaru Malah Ditipu Ibu Rumah Tangga hingga Rp 62 Juta
Esra menjelaskan, peristiwa itu berawal terjadi di Jalan Bandara, Kelurahan Sungai Salak, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Inhil, Rabu (26/1/2022) sore.
Mulanya, korban bersama teman-temannya sedang nongkrong di Jalan Bandara. Kemudian, datang pelaku menggunakan sepeda motor.
Tidak lama setelah itu, terjadi cekcok mulut antara pelaku dan korban.
Baca juga: Mantan Sipir Lapas di Riau Dijerat TPPU, Rumah Mewah hingga Uang Miliaran Rupiah Disita
Saat cekcok, pelaku mengeluarkan senjata tajam sebilah badik untuk menantang korban.
"Pelaku awalnya menggoreskan pisau badik tersebut ke telapak tangannya sendiri dengan mengatakan bahwa dia kebal. Namun, ternyata telapak tangan pelaku terluka dan berdarah. Melihat gelagat pelaku tersebut, lalu korban juga langsung mengeluarkan badiknya maka terjadilah perkelahian antara korban dengan pelaku," kata Esra.
Akibat perkelahian itu, korban mengalami luka tusuk di dada dan luka sobek di kaki kiri.
Korban langsung ambruk akibat ditikam. Lalu, teman-teman korban menolong dengan membawa korban ke Puskesmas Sungai Salak.
Baca juga: Otak Pelaku Pembakaran Mobil Pejabat Lapas Pekanbaru Ternyata Narapidana, Bayar Rekannya Rp 80 Juta
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.