Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayar Orang untuk Jadi Polisi, Pria di Pekanbaru Malah Ditipu Ibu Rumah Tangga hingga Rp 62 Juta

Kompas.com - 26/01/2022, 20:16 WIB
Idon Tanjung,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Menjadi polisi adalah impian MFR (20).

Namun, setelah melakukan tes masuk polisi, warga Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru, Riau, dinyatakan tidak lulus.

Karena tidak lulus, MFR pun melakukan cara lain yaitu membayar seorang wanita yang mengaku bisa meluluskannya jadi anggota polisi.

Setelah diberikan uang ratusan juta, MFR dan orangtuanya menjadi korban penipuan.

Baca juga: Otak Pelaku Pembakaran Mobil Pejabat Lapas Pekanbaru Ternyata Narapidana, Bayar Rekannya Rp 80 Juta

Beruntung, pelaku penipuan itu telah ditangkap setelah dilaporkan ke Polsek Tampan di Pekanbaru.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan pelaku penipuan dan penggelapan tersebut.

"Benar, telah ditangkap seorang pelaku penipuan dan penggelapan. Pelaku berinisial RS (41), yang ditangkap polisi pada Minggu (23/1/2022)," ujar Sunarto kepada Kompas.com melalui telepon, Rabu (26/1/2022).

Baca juga: Kabar Viral di Media Sosial, Mahasiswi Jambi 3 Hari Hilang dari Rumah, Polisi: Ditemukan di Pekanbaru

Sunarto mengatakan, pelaku menipu korban hingga mengalami kerugian Rp 62 juta.

Kasus ini bermula saat korban, MFR, pada tahun 2020 lalu tidak lulus masuk polisi.

Saat itu, pelaku yang merupakan seorang ibu rumah tangga (IRT) datang dan menemui orangtua korban.

"Pelaku mengatakan bisa membantu korban untuk masuk polisi dengan jalur sisipan tanpa tes. Saat itu pelaku menjanjikan bisa meluluskan anak korban apabila menyiapkan uang sebesar Rp 150 juta," kata Sunarto.

Lalu, orangtua korban percaya begitu saja dan memberikan uang secara bertahap.

Awalnya orangtua korban menyerahkan uang sebesar Rp 40 juta dengan cara ditransfer ke rekening pelaku.

Setelah itu, korban kembali mengirimkan uang Rp 22 juta.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com