Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 5 Tas Hitam Dalam Pondok, Saat Dibuka Ternyata Isinya 87 Kilogram Sabu

Kompas.com - 11/10/2021, 12:26 WIB
Idon Tanjung,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Tim Khusus (Timsus) Subdit I Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Riau menggagalkan peredaran 87 kilogram sabu asal Malaysia di Kota Dumai, Riau.

Dalam kasus peredaran narkotika ini, petugas menangkap tujuh pelaku berinisial AS (20), MA (19), YF (30), MS (22), AS (20), DA (54), dan AG (52).

Baca juga: Sebut Negara Tak Boleh Kalah dari Preman, Polda Sumut Ambil Alih Kasus Pedagang Dianiaya Malah Jadi Tersangka

Untuk membongkar kasus tersebut, petugas kepolisian bersenjata lengkap harus melewati semak belukar menuju sebuah pondok di dalam kebun sawit sebagai tempat penyimpanan narkoba.

Baca juga: Petugas Lapas Curiga Pengunjung Bawa Banyak Tulang Ayam, Ternyata Dalamnya Diisi Sabu

Di dalam pondok itu, tim yang dipimpin oleh Kepala Subdit I Ditresnarkoba Polda Riau AKBP Hardian Pratama menyita lima buah tas hitam berisi 78 bungkus sabu berkemasan teh china merek Guanyinwang.

Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi menyampaikan, pengungkapan kasus tersebut dilakukan di kawasan Jalan Bangdes, Kecamatan Dumai Timur, Dumai, Riau, pada Jumat (24/9/2021).

"Tim Subdit I Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau awalnya menangkap tiga orang di sebuah pondok dan ditemukan lima buah tas berisi 87 kilogram sabu," ujar Agung dalam konferensi pers di Polda Riau, Senin (11/10/2021).

Sekitar 100 meter dari pondok, petugas kembali menangkap dua pelaku lainnya yang bertugas mengawasi pondok.

Setelah itu, petugas melakukan pengembangan dan berhasil menangkap dua pelaku lainnya yang bertugas sebagai pembawa sabu dari laut menggunakan becak laut.

Barang haram itu diselundupkan dari Malaysia melalui pelabuhan tikus.

"Pelaku mengambil sabu di tengah laut lalu dibawa ke pondok tempat penyimpanan yang ada di dalam kebun sawit di Dumai yang dijaga tiga orang pelaku," ungkap Agung.

10 kasus diungkap

Polda Riau mengungkap 10 kasus peredaran narkotika dalam dua pekan.

Total barang bukti yang disita berjumlah 189,31 kilogram sabu dan pil ekstasi 889 butir.

"Untuk tersangka yang diamankan sebanyak 22 orang," ujar Agung.

Pengungkapan kasus peredaran narkotika ini dilakukan di berbagai lokasi di wilayah Riau.

Di antaranya di Dumai, tim Subdit I Ditresnarkoba Polda Riau menangkap tujuh orang pelaku dengan barang bukti sabu 78 kilogram.

Kemudian, Subdit I kembali menangkap tiga orang pelaku dengan barang bukti 45,55 Kg, di Kabupaten Bengkalis.

"Modus pelaku melancarkan aksinya, yakni dengan menggunakan sepeda motor membawa keranjang untuk menyembunyikan sabu," ungkap Agung.

Selanjutnya, tim Subdit I Ditresnarkoba Polda Riau menangkap satu orang pelaku di Kecamatan Tampan, Pekanbaru.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com