Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pecah Rekor Lagi, Kasus Positif Covid-19 di Sulut Tambah 374, Tertinggi Selama Pandemi

Kompas.com - 16/07/2021, 23:52 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Khairina

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Dalam sehari bertambah 374 kasus baru Covid-19 di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Jumat (16/7/2021).

Jumlah ini terbanyak selama pandemi di Sulut, bahkan melebihi rekor pada Kamis (15/7/2021) sebanyak 367 kasus.

"Kasus Covid-19 hari ini rekor tertinggi," kata Mery Pasorong, Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Daerah (Dinkesda) Sulut, Jumat malam.

Baca juga: Polisi di Makassar Ini Tiap Hari Bagi-bagi Makanan dan Uang bagi Warga Tidak Mampu

Dia menjelaskan, terkait lonjakan kasus yang hari ini pecah rekor di angka 374 tentu seperti yang sudah diinfokan dalam rilis sebelumnya.

"Ada faktor transmisi dugaan atau indikasi varian (VoC) seperti tingkat kejadian kasus di DKI atau Jawa. Faktor lain tentu dukungan dari masyarakat untuk mentaati prokes yang masih belum seperti yang diharapkan," ujar dia.

Dengan demikian, jumlah akumulasi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut sebanyak 19.105 kasus.

Rinciannya, 15.848 orang sudah sembuh, 591 orang meninggal dunia, dan 2.666 orang masih dirawat.

Adapun penambahan 374 kasus baru ini, paling banyak dari Manado sebanyak 148 kasus.

Kemudian, Minahasa Utara 48 kasus, Tomohon 33 kasus, Sangihe 31 kasus, dan Bitung 30 kasus.

Lalu, Kotamobagu 24 kasus, Minahasa 22 kasus, Minahasa Selatan 14 kasus, Bolmong delapan kasus, Bolmong Timur enam kasus, dan Sitaro empat kasus.

Sementara Minahasa Tenggara tiga kasus, Bolmong Selatan dua kasus, dan Talaud satu kasus.

Baca juga: Cuaca Buruk di Sulut Sebabkan Banjir dan Longsor, Ini Penjelasan BMKG

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sulut terus mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk berkontribusi secara aktif dalam menekan transimisi penyakit ini, dengan langkah-langkah konkrit yang bisa dilakukan secara individu.

Disiplin memakai masker, menghindari kerumunan, menghindari lokasi atau ruangan dengan sirkulasi udara yang tidak baik.

Selain itu, mematuhi perintah dan jadwal kerja dari rumah, mengurangi pertemuan-pertemuan sosial yang tidak urgen, sedapat mungkin untuk bisa diam di rumah bila tidak ada aktivitas atau pekerjaan yang harus dilakukan, mencuci tangan dan membersihkan diri setiba di rumah.

Warga juga diminta segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan bila mengalami gejala dan atau pernah kontak dengan orang yang terkonfirmasi positif.

Bagi mereka yang telah terkonfirmasi positif, disarankan untuk tidak menjalani isolasi mandiri di rumah, bila terdapat orang lanjut usia atau balita. Istirahat cukup dan makan makanan bergizi untuk menjaga imunitas tubuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com