Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Danau di Kupang yang Muncul Usai Badai Seroja, Sempat Viral di Medsos, Kini Mulai Kering

Kompas.com - 07/05/2021, 18:53 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Sebuah danau baru yang muncul di Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), kini mulai kering.

Danau tersebut salah satu yang muncul usai badai seroja yang melanda wilayah Kupang pada awal April 2021.

Kompas.com mengunjungi danau tersebut pda Jumat (7/5/2021) pagi. Terlihat rumput dan ilalang di bagian tengah danau dan wilayah selatan yang berdekatan dengan permukiman warga.

Saat danau itu pertama kali muncul, air meluap mendekati badan jalan dan permukiman warga. Ketinggian air mencapai tujuh hingga delapan meter.

Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia Provinsi NTT Herry Kota menjelaskan penyebab danau tersebut mulai kering. Salah satu alasannya, tidak ada suplai air.

Baca juga: Berenang Bersama Gubernur NTB di Gili Trawangan, Sandiaga: Jaga Prokes, Kita Pakai Masker

"Seperti halnya sungai permukaan yang tidak lagi banjir karena tidak mendapat suplai air maka sungai bawah tanah di daerah karstpun demikian," ungkap Herry saat dihubungi, Jumat.

Debit air danau menurun karena tidak ada hujan yang turun. Sebab, kata Herry, danau itu terbentuk karena terjadi banjir pada sungai bawah tanah di daerah karst akibat suplai air yang berlebihan pada 4 April 2021.

Sumber mata air pun muncul di sejumlah titik. Lalu, terdapat genangan pada bentukan eksokrast menjadi danau.

"Berkurangnya debit air Danau Sikumana telah terlihat sejak tanggal 7 April 2021 saat kami berkunjung ke danau tersebut," ujar Herry.

Saat itu, volume air turun sekitar 10 centimeter jika dilihat dari tiang yang dipasang di danau.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com