Ali bercerita, peristiwa itu terjadi pada saat hari pertama program Jateng di Rumah Saja pada Sabtu, 6 Februari 2021.
Mulanya, ia mendapatkan pesanan salah satu pelanggan yang tinggal di daerah Pedurungan, Semarang Timur, Jawa Tengah.
"Waktu itu kejadiannya pas hari Sabtu 6 Februari, pas ada Jateng di Rumah Saja. Saya dapat pesanan pelanggan ke perumahan daerah Gajah, Semarang Timur," katanya.
Akan tetapi, ketika hendak mengantarkan makanan ke tujuan, Ali diadang banjir.
Ketinggian air kurang lebih sepinggang orang dewasa.
Tak tanggung-tanggung, butuh waktu 1,5 jam bagi Ali untuk mengantarkan makanan pelanggan dengan menerjang banjir.
"Posisi saya dari Semarang Utara langsung antar pesanan. Ternyata harus terjang banjir dua kali. Pertama naik motor sampai mesinnya terendam air semua, lalu yang kedua jalan kaki. Motor saya parkir jauh sekitar 500 meter. Sempet mogok sampai nunggu kering," tutur dia.
Head of Regional Corporate Affairs Gojek, Regional Central and West Java, Arum K Prasodjo mengatakan, pihak manajemen Gojek pun akhirnya memberikan penghargaan #DriverJempolan pada Ali.
“Kami bangga akan dedikasi dan kegigihan Pak Ali untuk tetap amanah mengantarkan pesanan yang ia dapatkan. Sifat amanah yang dilakukannya mewakili segenap mitra Gojek yang juga memiliki rasa dedikasi yang tinggi terhadap pekerjaan mereka," kata Arum.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Semarang, Riska Farasonalia | Editor : Dony Aprian)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.