Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Bupati Bantul Dipanggil Bawaslu, Terkait Video Bagi-bagi Uang

Kompas.com - 26/11/2020, 21:37 WIB
Markus Yuwono,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Ketua Bawaslu Kabupaten Bantul Harlina mengatakan klarifikasi terhadap Paslon ini terkait dua video yang beredar.

Pihaknya masih mempelajari terkait video yang dilaporkan oleh masyarakat. Adapun yang diklarifikasi yakni paslon dan saksi.

"Kita juga di samping melakukan klarifikasi untuk proses video kita juga lakukan klarifikasi penelurusan terhadap video yang terkait dari tim paslon yang satunya. Jadi hari ini ada 2. Suatu proses klarifikasi baik dari paslon 01 dan paslon 02. Paslon 01 soal video sapi, dan 02 yang memberikan uang," kata Herlina.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar dan Kalsel 26 November 2020

Sebelumnya, jelang pelaksanaan Pilkada 2020 di Kabupaten Bantul muncul video yang tersebar luas di media sosial saat ada yang diduga pasangan calon bupati membagikan uang kepada warga.

Video berdurasi 2 menit 15 detik yang diduga salah satu pasangan yang maju dalam pilkada 2020 mendatangi salah satu keluarga.

Dalam video tersebut ada dua orang pria duduk di kursi panjang, sementara lainnya duduk di tikar.

Di tengah obrolan, salah satu orang berbaju batik mengatakan membantu sebesar Rp 500.000 untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, dan minta agar tidak bilang siapa-siapa jika dibantu.

Baca juga: Ini Penyebab Ratusan Santri di Ponpes Krapyak Bantul Tertular Covid-19

Setelah menerima amplop putih yang disampaikan orang berbaju kotak merah, pemilik rumah mendoakan agar 'jadi'.

Selain itu, ada yang bersuara agar tidak lupa tanggal 9 Desember yang menggunakan baju putih.

Selain itu membicarakan mengenai jika pria berbaju batik asli Bantul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com