Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Mantan Calon Bupati Edarkan Uang Palsu | Curhat Nakes Positif Corona di Papua Barat

Kompas.com - 30/09/2020, 06:26 WIB
Rachmawati

Editor

"Dasar awalnya, adanya informasi yang masuk dari viralnya berbagai media yang menunjukan bahwa ditemukannya atau tidak ditaatinya protokol kesehatan. Sehingga kemudian melakukan upaya penyelidikan," kata Rita.

Baca juga: Jadi Tersangka, Wakil Ketua DPRD Tegal Dijerat UU Kekarantinaan Kesehatan

3. Curhat tenaga kesehatan positif Covid-19

Tenaga kesehatan di Papua Barat berinisial OT terpapar Covid-19 dan harus menjalani perawatan di RSUD Waisai Raja Ampat.

Saat masuk di ruang isolasi, ia harus membersihkan ruangan dan tempat tidur tanpa ada bantuan dari petugas.

Di ruang isolasi tersebut ada 12 pasien yang dirawat dan lima di antaranya adalah anak-anak.

Saat menjalani isolasi mereka tidak mendapatkan vitami dan ia mendapatkan informasi jika tidak ada anggaran untuk pengadaan vitamin.

Ia pun terpaksa membeli vitamin dengan uang pribadinya.

Sementara itu Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Raja Ampat Albert Kaihatu mengakui kondisi RSUD Waisai memang tidak sebaik Gedung Wanita yang juga merupakan tempat isolasi di Raja Ampat.

"Kami segera rapat untuk mencari solusi terkait penanganan 12 pasien Covid-19 agar ke depannya terlayani dengan baik," kata Albert

Baca juga: Curhat Nakes Terpapar Covid-19 yang Bikin Gugus Tugas Syok: Bersihkan Tempat Tidur hingga Beli Vitamin Sendiri

4. Anak laki-laki diduga dibuang orangtua

Foto viral di media sosial seorang anak yang diduga dibuang orangtuanya yang disertai selembar surat di Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (29/9/2020).Dok. Istimewa Foto viral di media sosial seorang anak yang diduga dibuang orangtuanya yang disertai selembar surat di Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (29/9/2020).
Seorang anak laki-laki di Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau diduga dibuang oleh orang tuanya.

Saat ditemukan, bocah yang mengenakan jaket merah tersebut terluka di wajah sebelah kirinya.

Saat dikonfirmasi, Paur Humas Polres Pelalawan Iptu Edy Haryanto membenarkan kejadian tersebut.

"Ya, saya sudah konfirmasi ke Kanit Reskrim Polsek Pangkalan Kuras, memang ada ditemukan anak yang indikasinya seperti itu (diduga dibuang orangtuanya). Kita juga sudah tahu kejadian ini viral di medsos," kata Edy saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (29/9/2020).

Edy menyebut kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan dan kepolisian meminta keterangan orangtua, Ketua RT dan saksi lain di sekitar tempat tinggalnya.

"Memang ada indikasi anak itu mengalami kekerasan. Tapi, latar belakangnya apa masih didalami kenapa terjadi seperti ini. Kita belum bisa berspekulasi karena medsos kan belum tentu benar. Jadi kita harus mencari kebenarannya," kata Edy.

Baca juga: Foto Viral Anak Laki-laki Dibuang Orangtuanya, di Wajahnya Ada Luka dan Disertai Selembar Surat

5. Pasangan mesum mengaku tante dan keponakan

Pasangan bukan suami istri yang mengaku tante dan keponakan saat digerebek petugas di dalam satu kamar hotel kelas melati di Palembang, Sumatera Selatan, Senin (28/9/2020).DOK. HANDOUT Pasangan bukan suami istri yang mengaku tante dan keponakan saat digerebek petugas di dalam satu kamar hotel kelas melati di Palembang, Sumatera Selatan, Senin (28/9/2020).
Seorang laki-laki berinisial D (21) dan perempuan berinisial A (28) mengaku tante dan keponakan saat terjaring razia di hotel kelas melati di Palembang, Senin (28/9/2020).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com