Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Desa Gunung Jampang Garut, Puluhan Tahun Tak Tersentuh Sinyal Ponsel dan Internet

Kompas.com - 05/09/2020, 08:21 WIB
Ari Maulana Karang,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Akses jalan ke desa jelek, ekonomi sulit berkembang

Di Desa Gunung Jampang, menurut Rahmat ada 2 Sekolah Dasar Negeri (SDN) dengan jumlah siswa mencapai 300 orang serta dua Sekolah Menengah Pertama (SMP) yaitu SMP Negeri Satu Atap 1 Bungbulang dan SMP Plus Hidayatul Muttaqien dengan jumlah siswa seluruhnya mencapai 200 orang.

Meski desa pemekaran, Desa Gunung Jampang sendiri memiliki luas wilayah yang cukup luas mencapai 21 ribu hektar lebih dengan jumlah Kepala Keluarga (KK) mencapai 2500 KK yang tersebar di tiga kedusunan dan 5 Rukun Warga.

Menurut Rahmat, masalah paling mendasar yang dihadapi warga Desa Gunung Jampang adalah masalah infrastruktur jalan yang jadi akses masuk ke desanya. Sampai saat ini, tidak ada jalan yang cukup bagus untuk bisa sampai ke Desa Gunung Jampang.

Baca juga: Sudah Berutang Beli Ponsel untuk Belajar Online, 2 Siswa Ini Juga Harus Cari Sinyal Sejauh 4 Km

“Ada tiga jalan yang bisa jadi akses masuk, Dari Desa Panawa dan Desa Linggarjati Kecamatan Pamulihan dan dari Desa Mekarbakti Kecamatan Bungbulang, semuanya belum dibangun,” katanya.

Karena kondisi akses jalan masuk yang jelek, hanya kendaraan tertentu yang bisa sampai ke Desa Gunung Jampang. Untuk mobil, biasanya, hanya kendaraan-kendaraan berpenggerak empat roda bisa sampai ke Gunung Jampang melalui Desa Panawa atau Desa Mekarbakti Kecamatan Bungbulang. Itupun, akses jalannya cukup sulit dilalui hingga perlu pengemudi yang memiliki kemampuan tinggi.

Sementara, akses jalan dari Desa Linggarjati Kecamatan Pamulihan, akses jalan hanya bisa dilewati oleh sepeda motor. Itupun, sepeda-sepeda motor jenis trail yang bisa melewatinya. Karena, harus menempuh medan terjal dan membelah hutan selama kurang lebih satu setengah jam dengan permukaan jalan berbatu dan tanah.

Kompas.com sendiri, masuk ke Desa Gunung Jampang melalui Desa Linggarjati. Perlu ojek motor gunung untuk bisa sampai ke Desa Gunung Jampang dengan ongkos satu kali jalan mencapai Rp 100 hingga Rp 150 ribu.

Baca juga: 75 Tahun Merdeka, Desa Kami Belum Masuk Listrik, Anak-anak Belajar Pakai Lampu Teplok...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com