Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IDI: Kalau Tidak Ada APD, Kami Mati

Kompas.com - 30/03/2020, 06:40 WIB
Masriadi ,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

Harry menyampaikan, ruangan khusus untuk dokter itu penting untuk memastikan dokter sehat dan tidak terjangkit virus.

“Maka kita bilang ini perlu terus disiapkan ruangan isolasi. Sekarang kita bersyukur tidak ada PDP yang dirawat di sini. Kalau nanti ada bagaimana? Kan perlu persiapan. Saya di Rumah Sakit Cut Meutia dan direktur bersama kawan-kawan sejawat berbenah dari hari ke hari,” katanya.

Baca juga: Ini Cerita Dukungan Warga Untuk Tenaga Medis di Indonesia, Kirim Kopi hingga Buatkan APD Gratis

Selain itu, asupan makanan untuk para dokter juga menjadi perhatian serius IDI.

Ini agar mereka dalam keadaan bugar bertugas. Apalagi, para dokter bekerja delapan jam per hari.

“Untuk itu, saya tegaskan kami siap bertempur di garda depan. Namun, tolong bantu juga peralatan tempurnya,” ujar Harry. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com