Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Jalan Anyer - Panarukan: Lokasi, Tujuan, dan Orang yang Memerintahkan Pembangunan

Kompas.com - 06/02/2022, 20:43 WIB
Dini Daniswari

Penulis

KOMPAS.com - Jalan Anyer-Panarukan merupakan jalan yang membentang dari ujung barat hingga ujung timur Pulau Jawa.

Pembangunan jalan tersebut diprakarsai Herman Willem Daendels. Ia adalah seorang Gubernur Jenderal Hindia Timur saat Belanda dipimpin Loius Napoleon.

Selama kepemimpinannya Daendels telah banyak perubahan dalam pemerintahan Hindia. Salah satunya adalah pembangunan Jalan Anyer Panarukan.

Jalur ini dikenal sebagai jalur pantai utara yang biasa digunakan untuk mudik. Dulunya, jalan tersebut dikenal dengan sebutan Jalan Raya Pos atau Jalan Daendels.

Sebagian besar jalan ini melalui pantai, beberapa bagian lainnya melewati pegunungan, dan hutan untuk menghindari daerah rawa dan perairan.

Sejarah Jalan Raya Anyer sampai Panarukan

Pembangunan Jalan Raya Anyer sampai Panarukan dibangun Daendels saat menjabat sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda pada 1808 sampai 1811.

Baca juga: Ramai Perbincangan soal Daendels, Berikut Sejarah Jalan Anyer-Panarukan

Dalam masa itu, Daendels mendapatkan dua tugas pokok, yaitu mempertahankan Pulau Jawa dan membenahi sistem administrasi.

Dalam kurun waktu tiga tahun, dia membangun Jalan Raya Anyer - Panarukan. Tujuannya adalah untuk mengamankan Pulau Jawa dari serangan Inggris dan kelancaran dalam menyampaikan informasi melalui dinas pos.

Karena, Jawa digunakan sebagai basis militer Perancis untuk melawan pasukan Inggris di kawasan Hindia Belanda.

Pembangunan raya ini juga sebagai awal mula modernisasi di Jawa. Jalan sebagai katalisator dalam melakukan perubahan tradisi feodal.

Pembangunan jalan itu memungkinkan atau minimal telah menstimulasi peningkatan pasar-pasar baru dan industri baru pada abad ke 19.

Jalan raya tersebut menjadi jalur ekonomi besar yang menghubungkan berbagai kota besar dan menjadi jalan utama di berbagai kota di Pulau Jawa.

Baca juga: Herman Willem Daendels, Gubernur Jenderal Hindia Belanda ke-36

Pembangunan Jalan Raya Anyer Panarukan memanfaatkan kerja wajib. Hal ini berkaitan dengan, sistem eksploitasi pemerintah kolonial yang melihat peluang bahwa sistem kerja wajib yang sudah berlangsung lama dalam pemerintahan tradisional Jawa dapat dimanfaatkan untuk kepentingan-kepentingan kolonial.

Apakah Pembangunan Jalan Anyer - Panarukan dengan Sistem Kerja Paksa?

Jalan Raya Pos Anyer-Panarukan di Kampung Cibabat, Cimahi, Jawa Barat.                    Tropenmuseum Jalan Raya Pos Anyer-Panarukan di Kampung Cibabat, Cimahi, Jawa Barat.

Pembangunan jalan transregional yang dikenal dengan nama De Groote Pastweg yang membentang dari Anyer - Panarukan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Jelang Pilkada Kota Bandung, Saatnya Aktivis Pramuka Pimpin Kota Bandung

Jelang Pilkada Kota Bandung, Saatnya Aktivis Pramuka Pimpin Kota Bandung

Regional
Gelar Aksi 'May Day', Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Gelar Aksi "May Day", Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Regional
Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com