Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lepas Jabatan Wagub Jatim, Gus Ipul Pilih Bertani

Kompas.com - 28/01/2019, 20:32 WIB
Achmad Faizal,
Khairina

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Saifullah Yusuf atau yang akrab dipanggil Gus Ipul akan menanggalkan jabatannya sebagai wakil gubernur Jawa Timur, 12 Februari mendatang. Lantas apa aktivitasnya setelah tidak lagi menjabat Wakil Gubernur Soekarwo?

Mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu memilih aktivitas bercocok tanam. Dia akan menggarap lahannya di Kabupaten Pasuruan untuk mengembangkan produk tanaman organik.

"Saya punya lahan yang tidak luas di Pasuruan, saya belajar menjadi petani produk tanaman organik," katanya Senin (28/1/2019).

Baca juga: Gus Ipul Menyesal, 10 Tahun Menjabat Belum Bisa Beri Legacy untuk Jawa Timur

Dia menilai, bisnis agrobis tanaman organik itu sebagai potensi bisnis yang menjanjikan karena selama ini Indonesia banyak diserbu produk agrobis dari luar negeri.

"Seperti tomat ukuran kecil ternyata kita masih impor, nanti kita berusaha kembangkan di sini," ujarnya.

Selain bertani, wakil gubernur Jawa Timur 2 periode itu juga berencana membantu kegiatan isterinya yang membentuk yayasan kanker.

"Bantu isteri juga di yayasan kanker. Yayasan membantu penderita kanker yang kesulitan berobat karena alasan finansial," jelasnya.

Tentang karirnya di dunia politik, Gus Ipul tidak berani berspekulasi, karena menurut dia, dunia politik itu tentang pengabdian.

"Jika ada kesempatan mengabdi, ya dijalankan," ucapnya.

Soekarwo dan Gus Ipul adalah pasangan gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur 2 periode sejak 2008. Di Pilkada 2018, Gus Ipul yang berpasangan dengan Puti Guntur Soekarno, dikalahkan pasangan Khofifah Indar Parawansa yang berpasangan dengan Emil Elistyanto Dardak. 

Kompas TV Penetapan dilakukan setelah keluarnya surat edaran dari Mahkamah Konstitusi dan KPU RI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com