Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

231 Warga Semarang Terserang DBD, 3 Anak Meninggal

Kompas.com - 03/07/2024, 11:48 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang, Jawa Tengah (Jateng) per 29 Juni 2024, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Semarang mencapai 231 kasus dengan 3 kematian.

Kepala Dinkes Kota Semarang, Moh Abdul Hakam mengatakan, warga perlu waspada potensi penyakit DBD yang sering muncul saat musim hujan yang disertai panas.

Baca juga: Update Kasus DBD di Klaten Juni 2024: 842 Kasus, 29 Orang Meninggal

"Suhu yang hangat dan optimal ditambah dengan intensitas hujan berpotensi besar meningkatkan perkembangbiakan jentik nyamuk aedes aegypti, nyamuk yang menularkan virus dengue penyebab DBD," jelas Hakam saat dikonfirmasi kompas.com, Rabu (3/7/2024).

Dia menjelaskan, tiga kematian yang disebabkan oleh DBD tersebut semuanya adalah usia anak-anak (di bawah 18 tahun). Sedangkan kasus demam dengue (DD) sendiri mencapai 4.507 kasus.

"Terjadi peningkatan kasus Demam Dengue sebesar dua kali lipat dibandingkan tahun 2023," paparnya.

Menurutnya, Kota Semarang dengan tingkat mobilitas dan kepadatan penduduk yang tinggi rentan terhadap ancaman perubahan iklim.

"Khususnya dampak perubahan iklim terhadap kejadian penyakit menular seperti Demam Berdarah, Chikungunya dan Penyakit pernafasan (respiratory illness)," imbuh Hakam.

Rentang usia paling dominasi kasus DBD adalah usia remaja dengan persentase 31 persen. Disusul, usia anak-anak anak 25 persen. Kemudian pralansia 13 persen dan balita sebesar 10 persen.

"Sisanya, kasus DBD pada lansia 9 persen dan neonatal (usia kurang dari satu tahun) sebesar 1 persen," ucap dia.

Saat ini DKK Semarang juga sudah menyebarkan rapid test yang dapat dilakukan secara langsung di seluruh Puskesmas Kota Semarang.

"Temuan kami cukup banyak karena kami menyebarkan rapid test. Kalau dulu kena DB tahu saat sudah di Rumah Sakit. Sekarang rapid test DBD sudah bisa dilakukan secara langsung di seluruh Puskesmas di Kota Semarang," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Demokrat Akan Laporkan KPU Kota Serang Buntut Hilangnya 20 Dokumen C Hasil

Demokrat Akan Laporkan KPU Kota Serang Buntut Hilangnya 20 Dokumen C Hasil

Regional
Semarang Masih Kerap Diguyur Hujan Saat Kemarau, BMKG: Ada Gangguan Cuaca

Semarang Masih Kerap Diguyur Hujan Saat Kemarau, BMKG: Ada Gangguan Cuaca

Regional
Ditangkap, Ternyata Perampok yang Sekap 6 Anak di Palembang Mantan Suami Pemilik Rumah

Ditangkap, Ternyata Perampok yang Sekap 6 Anak di Palembang Mantan Suami Pemilik Rumah

Regional
Ada Balapan Motor Hari Minggu, Jalan Menteri Supeno Solo Ditutup 24 Jam

Ada Balapan Motor Hari Minggu, Jalan Menteri Supeno Solo Ditutup 24 Jam

Regional
Warga Krayan Hibahkan Tanah untuk Pos Imigrasi, Ingin Lembudud Jadi Jalur Masuk Negara Resmi

Warga Krayan Hibahkan Tanah untuk Pos Imigrasi, Ingin Lembudud Jadi Jalur Masuk Negara Resmi

Regional
Anomali Cuaca di Musim Kemarau, Wilayah Jateng Bakal Diguyur Hujan hingga 11 Juli

Anomali Cuaca di Musim Kemarau, Wilayah Jateng Bakal Diguyur Hujan hingga 11 Juli

Regional
Balita Tewas Ditikam Begal di Riau

Balita Tewas Ditikam Begal di Riau

Regional
Rumah Ulin Arya di Samarinda: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rumah Ulin Arya di Samarinda: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Penagih Utang di Sumbar Ditemukan Tinggal Tulang Belulang, Diduga Dibakar Hidup-hidup

Penagih Utang di Sumbar Ditemukan Tinggal Tulang Belulang, Diduga Dibakar Hidup-hidup

Regional
KPU Kota Serang Buka Kotak Suara Buntut 20 Dokumen C Hasil Hilang

KPU Kota Serang Buka Kotak Suara Buntut 20 Dokumen C Hasil Hilang

Regional
Festival Bunga dan Buah di Berastagi Ditargetkan Dihadiri 80.000 Pengunjung

Festival Bunga dan Buah di Berastagi Ditargetkan Dihadiri 80.000 Pengunjung

Regional
Gadai Mobil Rental, Anggota DPRD Bandar Lampung Dilaporkan ke Polisi

Gadai Mobil Rental, Anggota DPRD Bandar Lampung Dilaporkan ke Polisi

Regional
Kasus Bidan Aniaya Nenek Penjual Telur di Lampung Diselidiki Polisi

Kasus Bidan Aniaya Nenek Penjual Telur di Lampung Diselidiki Polisi

Regional
Protes PPDB, Puluhan Orangtua Siswa Datangi Disdik Manokwari

Protes PPDB, Puluhan Orangtua Siswa Datangi Disdik Manokwari

Regional
Golkar Bidik Wakil Wali Kota pada Pilkada Semarang

Golkar Bidik Wakil Wali Kota pada Pilkada Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com