Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Todongkan Pistol, Perampok di Palembang Sekap ART dan 6 Anak

Kompas.com - 02/07/2024, 19:51 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- Potongan video rekaman CCTV aksi perampokan seorang pria yang menggunakan helm hitam menyekap seorang pembantu dan enam anak laki-laki menyebar di media sosial setelah diunggah oleh akun instagram @plgkasus.

Dalam rekaman itu terlihat memaksa seorang pembantu untuk membuka lemari pakaian untuk mengambil barang berharga.

Beberapa saat kemudian, enam anak laki-laki juga dipaksa masuk ke dalam kamar dan ditodongkan pistol.

Baca juga: Ada Rampok Berpura-pura Minta Tumpangan di Medan

Mereka diminta untuk duduk dan diam serta menunjukkan lokasi tempat penyimpanan uang maupun perhiasan.

Kemudian, terlihat anak laki-laki lalu memberikan satu unit handphone yang disimpan dalam saku celananya.

Belakangan diketahui aksi perampokan tersebut berlangsung di Jalan Mayor Zen, Lorong Setia, Kelurahan Selincah, Kecamatan Kalidoni Palembang, Sumatera Selatan pada Minggu (30/6/2024) siang sekitar pukul 14.25 WIB. 

Khodijah (47) pembantu yang dalam rekaman video mengatakan, sebelum kejadian pelaku sempat berteduh di depan teras rumah lantaran sedang turun hujan.

Dia pun mempersilakan pelaku dan kembali masuk ke dalam rumah.

"Pelaku ternyata masuk lewat pintu samping dan menodongkan pistol ke pipi saya,"kata Khodijah.

Baca juga: Bacok dan Rampok Warga, 10 Anggota Geng Motor di Binjai Ditangkap

Sembari menodongkan pistol, pelaku kemudian memaksa Khodijah masuk ke dalam kamar bersama enam anak majikannya.

Mereka kemudian dikurung dan dipaksa menyerahkan uang serta handphone. Lantaran tidak mengetahui lokasi tempat penyimpanan uang, pelaku pun merampas dua unit handphone.

"Handphone saya sama punya bos diambil, dia minta uang saya bilang tidak ada. Lokasi tempat penyimpanan juga saya tidak tahu," ujarnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kalidoni Iptu Chepi Aminudin menjelaskan, mereka saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Menurutnya, pelaku beraksi ketika pemilik rumah sedang berjualan gado-gado. Pelaku sengaja menggunakan helm serta jaket untuk menyamarkan identitasnya.

"Kami masih melakukan penyelidikan, saksi-saksi juga tidak mengenal pelaku karena saat itu menggunakan masker. Laporannya sudah kami terima dan ditindaklanjuti,"kata Chepi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mertua Perkosa Menantu yang Terbaring Sakit di Riau

Mertua Perkosa Menantu yang Terbaring Sakit di Riau

Regional
Anak Anggota DPRD Kupang Divonis 10 Tahun Penjara dalam Kasus Pembunuhan Waria

Anak Anggota DPRD Kupang Divonis 10 Tahun Penjara dalam Kasus Pembunuhan Waria

Regional
Danau Kaco di Jambi: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Cara Menuju

Danau Kaco di Jambi: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Cara Menuju

Regional
Warga Temukan Bayi Orangutan Tersesat di Kayong Utara, Alami Demam dan Dehidrasi

Warga Temukan Bayi Orangutan Tersesat di Kayong Utara, Alami Demam dan Dehidrasi

Regional
Hujan Deras 2 Jam, Alun-alun dan Perkantoran di Lingkungan Pemkab Lebak Kebanjiran

Hujan Deras 2 Jam, Alun-alun dan Perkantoran di Lingkungan Pemkab Lebak Kebanjiran

Regional
Nyamar Jadi Pembeli, Polisi Ungkap Peredaran 3 Kg Sabu di Tebing Tinggi

Nyamar Jadi Pembeli, Polisi Ungkap Peredaran 3 Kg Sabu di Tebing Tinggi

Regional
Terlambat Divaksin, 3 Warga Sumbawa NTB Meninggal Digigit Anjing Rabies

Terlambat Divaksin, 3 Warga Sumbawa NTB Meninggal Digigit Anjing Rabies

Regional
4 Saksi dari Ponpes Al-Aziziyah Lombok Barat Diperiksa Buntut Kematian Santriwati

4 Saksi dari Ponpes Al-Aziziyah Lombok Barat Diperiksa Buntut Kematian Santriwati

Regional
Mobil Ringsek Usai Hantam Truk di Tol Batang, 3 Orang Tewas

Mobil Ringsek Usai Hantam Truk di Tol Batang, 3 Orang Tewas

Regional
Pria Mabuk Mengamuk di Indragiri Hilir Riau Bunuh Anak 2 Tahun

Pria Mabuk Mengamuk di Indragiri Hilir Riau Bunuh Anak 2 Tahun

Regional
Berpotensi Kerawanan Pemilu, Bawaslu Warning Keberadaan 4.763 TKI Ber KTP Nunukan

Berpotensi Kerawanan Pemilu, Bawaslu Warning Keberadaan 4.763 TKI Ber KTP Nunukan

Regional
Pemprov Jateng Pastikan 40 Korban Tindak Terorisme Dapat Bantuan hingga Pemulihan

Pemprov Jateng Pastikan 40 Korban Tindak Terorisme Dapat Bantuan hingga Pemulihan

Regional
Pelajar SMA Ditangkap Usai Ajak Tawuran di IG, Sempat Sembunyikan Sajam di Bawah Kasur

Pelajar SMA Ditangkap Usai Ajak Tawuran di IG, Sempat Sembunyikan Sajam di Bawah Kasur

Regional
Warga Bangka Barat Ditemukan Tewas Terikat di Kebun Sawit Sumsel

Warga Bangka Barat Ditemukan Tewas Terikat di Kebun Sawit Sumsel

Regional
Kronologi Bus Masuk Jurang Usai Tabrak Petani di Lampung Barat, 1 Orang Tewas

Kronologi Bus Masuk Jurang Usai Tabrak Petani di Lampung Barat, 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com