LEBAK, KOMPAS.com-Hujan deras terjadi di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Kamis (4/7/2024).
Akibat hujan tersebut, banyak pemukiman penduduk terendam banjir, termasuk lingkungan pusat pemerintahan Kabupaten Lebak.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak, Febby Rizki Pratama mengatakan, hujan deras turun sekitar pukul 15.30 WIB dan terjadi banjir satu jam setelahnya.
"(Banjir) Hampir terjadi seluruh Rangkasbitung. Namun, untuk data rumah dan kantor yang terdampak itu masih dalam mapping petugas kami di lapangan," kata Febby saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis malam.
Baca juga: Pj Gubernur Banten Al Muktabar Tinjau Pembangunan Ruas Jalan Cibadak-Padasuka Kabupaten Lebak
Namun, dari laporan sementara petugas di lapangan, kata Febby, banjir juga terjadi di jalan utama Rangkasbitung di sekitar pusat pemerintahan Kabupaten Lebak.
Area yang tergenang antara lain, Alun-alun Rangkasbitung, Museum Multatuli, jalan Abdi Negara, Jalan RT Hardiwinangun, dan Jalan RM Nataatmaja.
Kemudian Jalan Letnan Muharam, Jalan Sunan Bonang, jalan RA Kartini, Jalan Siliwangi dan Jalan Ir H Juanda.
Sejumlah pemukiman, kata Febby, juga dilaporkan banjir seperti di Kongsen, Kompek Pendidikan, Papanggo, Ciseke, Dukuh dan Sentral.
"Selain banjir juga terjadi pohon tumbang di beberapa titik, satu di antaranya di depan RSUD dr Adjidarmo, petugas kami sedang membersihkan material pohon yang menghalangi jalan," kata dia.
Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang di Banyuwangi, Satu Rumah Rusak Tertimpa Pohon
Febby mengatakan saat ini banjir di sebagian besar wilayah sudah surut. Pihaknya saat ini masih melakukan pendataan terkait wilayah dan jumlah rumah yang masih terendam.
"Banjir ini paling parah sepanjang 2024, karena hujan ekstrem," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.