Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Ruwahan, Tradisi Warga Semarang untuk Doakan Leluhur dan Bertukar Makanan Menjelang Ramadhan

Kompas.com - 17/03/2023, 19:00 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Warga Kelurahan Pleburan, Kota Semarang, punya berbagai tradisi dan kebudayaan yang masih bertahan hingga sekarang.

Salah satunya, ruwahan atau pembacaan arwah jama' untuk mendoakan para leluhur.

Tampak ratusan orang berbondong-bondong memasuki Makam Sukolilo, Kelurahan Pleburan.

Berpakaian rapi dan berbaju Muslim, masyarakat Semarang ini juga membawa beragam jenis makanan di tangan kanan dan kirinya.

Baca juga: Harga Cabai Mahal, Emak-emak Semarang Terpaksa Perbanyak Tomat Saat Membuat Sambal

Ada yang membawa bungkusan nasi, buah pisang, jeruk, salak, berbagai jananan pasar hingga bermacam-macam roti.

Sesampainya di makam, mereka meletakkan bingkisan tersebut di sebuah latar, di bawah pohon yang rindang.

Warga lantas duduk menyebar di sebagian area makam. Lalu, dilanjutkan dengan melantunkan ayat-ayat Al-Quran, pembacaan tahlil hingga mengirim doa untuk para arwah leluhur yang sudah meninggal.

Seusai itu, beragam makanan tersebut dibagikan atau diperebutkan beramai-ramai.

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Kelurahan Pleburan, Lilik Tri Hartanto, menuturkan, kegiatan ruwahan ini merupakan tradisi tahunan yang dilakukan oleh warga Pleburan untuk menyambut bulan suci Ramadhan.

Biasanya, tiap warga membawa makanan masing-masing dari rumah, lalu ditukarkan kepada sesama sebagai ucapan rasa syukur.

"Pada hakikatnya, tujuannya adalah kita bisa berdoa bersama untuk para arwah saudara-saudara kita yang dimakamkan di Makam Sukolilo," turur Lilik, kepada Kompas.com, Jumat (17/3/2023).

Baca juga: Kisah Kuli Panggul Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Modal Rp 500.000 Ludes, Penumpang Sepi

Dia mengatakan, ruwahan tahun ini bisa dibilang lebih meriah dibanding ruwahan di tahun-tahun sebelumnya.

Lantaran, masyarakat yang datang lebih banyak, dan sangat bersemangat berebut makanan untuk dibawa ke rumah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com