ENDE, KOMPAS.com – Ruas jalan trans utara Flores tepatnya di Dusun Maumeri, Kecamatan Wewaria, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) nyaris putus.
Jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Ende dan Sikka itu rusak akibat banjir yang meluap dari Kali Loworea. Kondisi ini membuat mobilitas warga terganggu.
Aristo Manggo (32) salah seorang warga, mengatakan, jika tidak segera diperbaiki, kondisi jalan akan semakin parah, bahkan mengancam korban jiwa.
Baca juga: Soal Sekolah Pukul 5 Pagi di NTT, Wabup Ende: Kami Tunggu Keputusan Resmi
Apalagi intensitas hujan yang cukup tinggi selama beberapa hari terakhir, mengakibatkan debit air Kali Loworea naik dan berisiko terjadi banjir.
“Kita berharap agar pemerintah segera memperbaiki sebelum terjadi kerusakan yang lebih parah. Apalagi ini satu-satunya akses warga yang ada di utara menuju Ende dan Sikka,” ujar Aristo kepada wartawan di Wewaria, Jumat (3/3/2023).
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Ende, Erikos Emanuel Rede mengatakan, akan segera ke lokasi untuk memantau kondisi ruas jalan tersebut.
“Hari ini saya akan ke lapangan untuk cek kerusakan,” ujar Erikos saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat.
Baca juga: Saat Mensos Risma Bujuk Anak Korban Kekerasan Seksual di Ende, Tawarkan Rehabilitasi
Erikos berjanji akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi NTT untuk memperbaiki ruas tersebut.
“Kita akan koordinasi dengan provinsi karena itu tanggung jawab provinsi. Kita segera koordinasi supaya bisa tanggulangi,” katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.