Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Rombongan Bupati Seram Bagian Timur Tabrak Pohon, 4 Penumpang Dilarikan ke RS

Kompas.com - 22/01/2023, 16:27 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Mobil Toyota Hilux yang ditumpangi lima orang penumpang termasuk sopir mengalami kecelakaan di Jalan Lintas Seram Bula Tutuktolu, Desa Dawang Kecamatan Bula, Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku.

Kecelakaan tersebut terjadi setelah mobil bernomor polisi DE 8059 HM itu melintas dengan kecepatan tinggi di atas jalan yang rusak di sekitar lokasi kejadian.

Saat itu, mobil milik Pemkab Seram Bagian Timur itu langsung oleng dan keluar badan jalan hingga menghantam pohon.

Baca juga: Video Polisi Aniaya Sopir Truk di Ambon Viral, Pelaku Ternyata Sedang Banding Putusan PTDH

Akibat kejadian itu, empat dari lima orang penumpang mobil tersebut mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) setempat.

Mereka yang terluka yakni sang sopir, Hairudin Tuarita, mengalami retak di tulang belakang, Ahmad Darwis mengalami patah bahu kiri, Ahmad Tuasikal mengalami retak tulang belakang dan Dede Rumain mengalami bengkak di bagian belakang.

Dede Rahman merupakan Kepala Dinas Sosial Seram Bagian Timur. Sedangkan penumpang yang tidak terluka yakni Aceng.

Kepala Satuan Lantas Polres Seram Bagian Timur, Iptu Boby HS mengatakan, insiden kecelakaan tunggal itu terjadi pada Sabtu (21/1/2023) kemarin.

“Ada empat orang yang terluka dan tiga di antaranya mengalami luka parah,” kata Boby, kepada wartawan, Minggu (22/1/2023).

 

Dia mengatakan, mobil tersebut bergerak dari kediaman Bupati Seram Bagian Timur di Kota Bula hendak menuju Desa Air Kasar, Kecamatan Tutuktolu, untuk mengikuti rangkaian kegiatan bupati Mukti Keliobas di desa tersebut.

Namun, dalam perjalanan, mobil tersebut mengalami kecelakaan saat melintas di jalan patahan di Desa Dawang hingga akhirnya mobil itu oleng hingga keluar badan jalan dan akhirnya menabrak pohon yang ada di tepi jalan.

Baca juga: Atasi Masalah Pengangkutan Sampah, Ambon Tambah 3 Armada

“Pengemudi tidak dapat mengendalikan laju kendaraanya saat melewati patahan jalan sehigga mobil oleng ke kiri dan menabrak pohon,” kata dia.

Akibat kejadian itu, keempat korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

"Mereka yang terluka dilarikan ke RSUD Bula,” ujar dia.

Dari informasi yang dihimpun Kompas.com, mobil yang mengalami kecelakaan ini merupakan rombongan bupati Mukti Keliobas yang akan menuju ke Desa Air Kasar untuk peresmian bangunan masjid di desa tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com