Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari 144 Desa di Lembata, Baru 6 yang Dinyatakan "Zero Stunting", Ini Kata Dinkes

Kompas.com - 31/10/2022, 19:45 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LEWOLEBA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat, baru enam dari 144 desa di wilayah itu masuk kategori zero stunting.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Lembata Gabriel Bala Warat menyebutkan, enam desa tersebut tersebar di empat kecamatan, yakni Ile Ape Timur, Ile Ape, Nagawutun, dan Atadei.

Baca juga: Kejari Lembata Tetapkan 3 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Kapal Pinisi

"Enam desa yang zero stunting, yakni Desa Waimatan, Baolwliduli, dan lamagute di Kecamatan Ile Ape Timur, Desa Palilolong di Kecamatan lle Ape, Desa Lolong, Kecamatan Nagawutun, dan Desa Doripewut, Kecamatan Atadei," terang Gabriel saat dihubungi, Senin (31/10/2022).

Dikatakan, capaian tersebut tidak terlepas dari dukungan serta kolaborasi antara pemerintah dan warga desa.

Kendati demikian, Gabriel mengharapkan agar capaian tersebut tidak membuat terlena.

Baca juga: TNI AL Gagalkan Penyelundupan 6 Ton Rumput Laut di Lembata

Ia meminta orangtua dan pemerintah desa melakukan pengawasan secara rutin dengan memperhatikan gizi anak serta pemberian makanan tambahan (PMT).

"Harus dijaga terus. Jangan sampai hari ini zero stunting, satu dua minggu kemudian stunting ada lagi," katanya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com