Soal kondisi kesehatannya, Theresia mengaku telah memeriksa kesehatan ke rumah sakit karena mata kanannya terganggu setelah dipukul sang murid.
Ia juga masih melakukan kontrol kesehatan ke dokter THT karena ada gangguan pada batang hidungnya.
Meski begitu, Theresia mengaku kesehatannya telah membaik. Theresia juga rutin mengompres hidungnya dengan es batu.
Selain itu, Theresi menyebut, orangtua RJD sudah mendatangi kediamannya. Orangtua muridnya itu telah meminta maaf kepada Theresia.
"Mereka sudah sampaikan permohonan maaf dan saya memaafkan mereka karena bukan orangtua yang salah,” kata Theresia.
Baca juga: Kasus Siswa Pukul Guru di Kupang, Polisi Periksa CCTV Ruang Kelas
Menurut Theresia, rasa iba muncul saat didatangi orangtua pelaku.
“Saya juga iba pada orangtuanya tapi ini demi memberikan pembelajaran dan saya dilema kalau berdamai,” ujarnya.
Namun, Theresia tetap membiarkan proses hukum kasus itu tetap berjalan. Hal itu dilakukan untuk memberikan efek jera sehingga tindakan itu tak dilakukan siswa lain.
“Ini demi memberikan pelajaran bagi pelaku dan siswa lain agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi. Saya juga sudah sampaikan kepada orangtua pelaku bahwa ini adalah pembelajaran dan kita ambil hikmahnya,” kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.