Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prokes Mulai Kendor, Sumsel Alami Lonjakan Kasus Covid-19

Kompas.com - 07/02/2022, 18:23 WIB
Aji YK Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mencatat, terjadi lonjakan kasus Covid-19 sejak satu pekan terakhir.

Padahal, kasus Covid-19 di Sumsel mulai melandai sejak Oktober 2021 sampai Januari 2022. Namun, memasuki Februari 2022 terjadi lonjakan kasus.

Bahkan, pada Sabtu (5/2/2022) terjadi penambahan 183 orang yang terkonfirmasi terpapar Covid-19.

Baca juga: Polda Sumsel Tangkap 6 Pelaku Illegal Logging, Ribuan Batang Kayu Disita

 

Adapun wilayah sebaran tertinggi adalah Kota Palembang dengan jumlah 132 orang terpapar virus Corona.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Lesty Nuraini mengatakan, kembali meningkatnya jumlah kasus tersebut karena masyarakat yang mulai kendor menerapkan protokol kesehatan (Prokes).

Sehingga, mereka pun akan kembali gencar mengimbau warga untuk kembali menerapkan prokes secara ketat.

Baca juga: Kedapatan Selundupkan 15 Kg Sabu ke Sumsel Lewat Jalan Tol, 3 Warga Padang Ditangkap

"Kita pernah dalam sehari tidak ada kasus, kalau pun ada satu sampai sepuluh saja. Tapi sekarang naik lagi karena prokes kita sekarang mulai kendor. Jadi harus diketatkan lagi," kata Lesty, Senin (7/2/2022).

Dengan adanya lonjakan kasus tersebut, Pemprov Sumsel belum mengambil langkah untuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Kami masih mengkaji opsi tersebut dan melihat perkembangan kasus dalam beberapa waktu ke depan," ujarnya.

Selain itu, seluruh tempat keramaian dan penyelenggara kegiatan diminta untuk menerapkan prokes agar penyebaran virus pun dapat dicegah sehingga tak ada lagi penularan.

"Pintu masuk keramaian harus menggunakan aplokasi peduli lindungi agar bisa mengetahui berapa jumlah kapasitas yang ada. Panitia juga harus menjamin prokes yang baik," ujarnya.

Berdasarkan data Satgas Covid-19 Pemprov Sumsel pada Minggu (6/2/2022), Sumsel mengalami penambahan kasus sebanyak 155 orang yang terpapar virus Corona.

Sehingga, total kasus positif kini menjadi 6.821 orang, kemudian, kasus sembuh bertambah sebanyak 27 orang dengan total sembuh 56.979 orang.

Sedangkan kasus meninggal tak ada penambahan, dengan jumlah 3.084 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com