Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Pecinan di Indonesia, dari Petak Sembilan, Singkawang, hingga Kesawan Square

Kompas.com - 11/01/2022, 16:18 WIB
William Ciputra

Penulis

KOMPAS.com - Wilayah Nusantara di masa lalu menjadi tempat pertemuan budaya-budaya besar di dunia. Anekam ragam kebudayaan itu mengalami akulturasi di Tanah Air.

Salah satu kebudayaan yang turut masuk ke Indonesia adalah budaya China atau Tionghoa. Budaya ini salah satunya dapat dilihat dari banyaknya kompleks China, atau Pecinan yang bisa ditemui hingga saat ini.

Pecinan atau Chinatown merupakan kompleks permukiman masyarakat Tionghoa di Indonesia. Konon pecinan sudah ada jauh sebelum bangsa Eropa masuk ke Nusantara.

Pembuatan kompleks permukiman seperti pecinan tidak bisa sembarangan. Ada beberapa aspek yang harus diperhatikan, seperti aspek sosial, budaya, ekonomi, hingga keamanan.

Baca juga: Asal-usul Kota Solo, dari Geger Pecinan hingga Perjanjian Giyanti

Pada awalnya pecinan banyak ditemukan di bandar-bandar perdagangan di sepanjang pesisir pantai utara Jawa. Pecinan kian berkembang sebagai akibat dari kebijakan politik dan ekonomi pemerintah penjajahan Belanda.

Sebagai kompleks permukiman, tentu pecinan tidak hanya perumahan-perumahan saja. Kompleks ini juga dilengkapi dengan klenteng, makam, rumah tinggal hingga pertokoan.

Berikut 7 pecinan di Indonesia yang dapat dikunjungi:

1. Pecinan Glodok atau Petak Sembilan

Wihara Dharma Bhakti di Jalan Kemenangan III, Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Barat, Senin (4/2/2019).Kompas.com/Rindi Nuris Velarosdela Wihara Dharma Bhakti di Jalan Kemenangan III, Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Barat, Senin (4/2/2019).
Pecinan Glodok atau Petak Sembilan merupakan salah satu pecinan terbesar yang ada di Jakarta. Pecinan ini masuk dalam kompleks Kota Tua Jakarta, yang dulunya merupakan Benteng Batavia.

Banyak aktivitas yang bisa dilakukan saat mengunjungi Petak Sembilan ini. Di sana terdapat tempat kuliner khas Tionghoa yang letaknya di Gang Gloria.

Baca juga: Menelusuri Arti Nama Glodok, Kawasan Pecinan di Jakarta

Beragam suvenir dan obat-obatan tradisional juga bisa ditemukan di sana. Bahkan, di pasar Petak Sembilan ada penjual yang tidak ditemukan di pasar lain, yaitu pedagang daging swike atau kodok hingga bulus.

Selain itu, di Pecinan Glodok juga terdapat Vihara Dharma Bakti atau yang lebih dikenal dengan Klenteg Jin De Yuan.

2. Pecinan Semarang

Salah satu klenteng di Kawasan Pecinan Semarang.Maulana Ramadhan/TribunJateng Salah satu klenteng di Kawasan Pecinan Semarang.
Berikutnya adalah Pecinan Semarang, Jawa Tengah. Kompleks Chinatown ini tidak jauh dari kawasan Kota Lama Semarang.

Terbentuknya Pecinan Semarang erat kaitannya dengan pemberontakan etnis Tionghoa di Batavia atau yang dikenal dengan peristiwa Geger Pecinan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Regional
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com