Bahkan, program yang telah diluncurkan pada 31 Mei 2021 hingga sekarang, sudah membiayai pinjaman kepada 419 pelaku UMKM Surabaya.
"Sejak di-launching sampai bulan Agustus 2021, kami sudah membiayai 419 UMKM yang tersebar di Surabaya. Nilainya, lebih dari Rp 1 miliar," ungkap dia.
BPR Surya Artha Utama akan terus memprioritaskan program Puspita agar bisa menyasar para pelaku UMKM di Surabaya.
Hal ini sebagaimana instruksi Wali Kota Eri Cahyadi yang menginginkan adanya program pemulihan ekonomi masyarakat, khususnya bagi UMKM.
"Kami upayakan terus sesuai arahan Pak Wali Kota sampai dengan 2022. Kami harapkan UMKM bisa eksis, bangkit lagi dari dampak pandemi," kata dia.
Upaya menggerakkan perekonomian UMKM yang dilakukan BPR Surya Artha Utama, rupanya diganjar penghargaan berupa Top Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Awards 2021.
Penghargaan ini juga diberikan kepada Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.
"Kami juga mendapat kan award, penghargaan salah satu BUMD yang terbaik. Dan Pak Wali Kota sebagai pembina BUMD juga mendapat award itu," ungkap dia.
Khusus pada program Puspita, Renny menerangkan, BPR Surya Artha Utama telah menyiapkan total pinjaman Rp 2 miliar.
Baca juga: Hari Pertama Dibuka, 2.000 Orang Kunjungi Kebun Binatang Surabaya di Akhir Pekan
Hingga saat ini, ada sekitar 419 UMKM yang telah memanfaatkan program tersebut dan ditargetkan dapat terserap seluruhnya hingga akhir tahun 2021.
"Kami ada dana yang bisa diserahkan ke PUSPITA ini sebesar Rp 2 miliar. Sekarang terserap Rp 1 miliar lebih. Jadi, kami bergerak terus, dan kami optimis sampai akhir tahun capai target (Rp 2 miliar)," tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.