Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diperiksa Terkait Kasus Alex Noerdin, Mantan Wagub Sumsel: Saya Maklum Bakal Jadi Seperti Ini

Kompas.com - 29/09/2021, 20:09 WIB
Aji YK Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Penyidik Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan melakukan pemeriksaan sebanyak 10 orang saksi terkait perkara dugaan kasus korupsi Perusahaan Daerah Pertambangan dan Energi (PDPDE) yang menjerat mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.

Dari ke 10 saksi yang dihadirkan, satu di antaranya adalah Wakil Gubernur Sumatera Selatan periode 2008-2013 Eddy Yusuf.

Baca juga: Mengaku Tak Kenal Toni, Alex Noerdin Bantah Terima Suap Rp 2,43 Miliar di Kasus Masjid Sriwijaya

Eddy usai diperiksa mengatakan, materi pemeriksaan yang diberikan penyidik tak jauh berbeda dari sebelumnya. Ia dilontarkan pertanyaan oleh penyidik seputar PDPDE.

Menurut Eddy, ia sempat menjabat sebagai Ketua Badan Pengawas dalam perusahaan tersebut. Namun soal proyek dan pembagian fee tak mengetahui banyak.

"Saya ditunjuk oleh beliau waktu itu sebagai badan pengawas tapi tidak ada kewenangan apa-apa," kata Eddy usai diperiksa, Rabu (29/9/2021).

Baca juga: Kejati Sumsel Pastikan Proses Hukum Alex Noerdin Tetap Berjalan, meski Telah Ditahan Kejagung

Dijelaskan Eddy, selama lima tahun menjadi wakil gubernur, ia telah memprediksi kasus ini akan bergulir ke ranah hukum.

Hal tersebut terbukti dengan adanya para tersangka dalam lingkaran korupsi PDPDE.

"Lima tahun saya menemaninya kan (sebagai Wakil Gubernur Sumsel). Dia (Alex) Bupati Muba, saya Bupati OKU, kita maklum bakal kejadian seperti ini," ujarnya.

Selama menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumsel satu periode, Eddy mengaku tak diberi kewenangan apapun saat sebagai orang nomor dua di pemerintahan.

Menurutnya, seluruh roda pemerintahan di bawah kendali Alex Noerdin sebagai Gubernur Sumsel saat itu.

"Selama jadi Wakil Gubernur saya tidak ada kewenangan apapun, kegiatan saya cuma menghadiri wisudaan," cetusnya.

Dengan kejadian yang menimpa rekannya itu, Eddy pun ikut prihatin. Apalagi Alex langsung terjerat dalam dua perkara sekaligus, yakni masalah PDPDE dan Masjid Sriwijaya.

"Saya juga prihatin kejadian seperti ini," ungkapnya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com