Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Sinar Terang Lampu Kebun Buah Naga

Kompas.com - 11/08/2021, 16:13 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Edi merupakan salah satu generasi awal petani di Banyuwangi yang membudidayakan buah naga.

Bersama petani lainnya, kelompok-kelompok tani buah naga di Banyuwangi coba mengenalkan dan membuka pasar buah naga.

Beruntungnya, Banyuwangi merupakan surga buah. Sehingga banyak saudagar buah yang punya kenalan di pasar-pasar, baik di Banyuwangi mau pun luar daerah.

Saudagar buah ini diminta membawa sejumlah buah naga sebagai contoh dan untuk diperkenalkan ke warga.

"Ternyata lama kelamaan, antusias tinggi dan masyarakat mulai tahu buah naga ternyata rasanya khas segar dan manis," kata dia.

Baca juga: Kenali, 5 Kandungan Hebat dalam Buah Naga

Memasuki 2011, buah naga kian populer. Harganya stabil dan permintaan terus tinggi.

Hal ini membuat banyak petani di Banyuwangi berbondong-bondong menanam buah asli Meksiko ini, akibatnya luas lahan pertanian buah naga terus bertambah.

Semakin banyaknya petani buah naga ini rupanya menimbulkan masalah.

Saat panen raya, produksi buah naga berlebih dan mengakibatkan harganya turun drastis.

Puncaknya pada 2015 ke atas, harga buah naga anjlok, sehingga banyak petani mengalami kerugian ketika panen raya datang.

Harganya rendah dan rata-rata Rp 1.000 hingga Rp 2.000 per kilogram. Padahal sebelumnya harganya bisa di angka Rp 10.000 hingga Rp 20.000.

Harga anjlok karena jenis buah saingan lain seperti manggis, mangga, hingga duku juga memasuki masa panen.

Sebelum ada inovasi lampu, buah naga hanya panen pada Oktober-Maret.

Baca juga: Sensasi Kampanye di Kebun Buah Naga hingga Bertemu Pengrajin Tenun Ikat Maumere

Sementara di luar musim, yaini April hingga September, buah naga tak berbuah. Hal ini membuat petani buah naga tanpa pemasukan. Padahal pemintaan terus ada sepanjang tahun.

Berangkat dari permasalahan di atas, petani buah naga dan Dinas Pertanian Banyuwangi berusaha mencari solusinya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asik Main Judi Online di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asik Main Judi Online di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com