Pelaku naik motor
Kejadian bermula saat pelaku membeli ubi di tempat Sumarmi.
Setelah menerima uang, Sumarmi merasa ada yang aneh dengan uang yang dia terima hingga menanyakan kepada pedagang lain.
"Setelah kami lihat, uang itu benar-benar palsu. Mak e (Sumarmi) langsung lemes," ujar Enik.
Uang palsu itu secara fisik sudah terlihat aneh. Dan ternyata uang itu adalah dua cetakan kertas yang dilem
"Pas dibelah, di dalamnya ada potongan gambar pahlawan," lanjutnya.
Baca juga: Peluh Para Pahlawan Olimpiade Tokyo 2020
Menurutnya, pembelinya pergi menggunakan sepeda motor.
"Pembelinya itu naik motor," lanjut Enik.
Enik mengaku tidak mengetahui kabar terbaru Sumarmi, sebab dia tidak begitu mengenalnya.
Pedagang baju tersebut hanya tahu Sumarmi berasal dari Desa Purwokerto, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
"Bahkan nama aslinya juga baru tahu kemarin. Biasanya saya hanya memanggilnya mak e saja," ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Polsek Mojo Ajun Komisaris Priyono mengaku baru mengetahui adanya peristiwa itu. Dia mengatakan akan menindaklanjutinya.
"Coba kami tindak lanjutinya," ujar AKP Priyono, saat dihubungi, Sabtu (7/8/2021).
(KOMPAS.COM/M Agus Fauzul Hakim)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.