Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Lempari Batu dan Banting Relawan Pemakaman Jenazah Covid-19 Jember di Depan Polisi dan Anggota DPRD

Kompas.com - 23/07/2021, 16:11 WIB
Pythag Kurniati

Editor

JEMBER, KOMPAS.com - Warga Desa Jatisari Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, nekat mengadang dan menganiaya tim pemakaman jenazah Covid-19.

Mereka melempari batu, memukul hingga membanting relawan pemakaman jenazah hingga terjatuh.

Ironisnya, warga nekat melakukan penganiayaan di depan polisi dan TNI serta anggota DPRD Jember.

Plt Kepala BPBD Jember M Djamil meminta kejadian tersebut diproses secara hukum.

Apalagi kejadian tersebut juga disaksikan aparat penegak hukum, sehingga pihaknya merasa tidak perlu melapor ke polisi.

"Ini bukan delik aduan, tidak perlu kami laporkan, ini penganiayaan," tegas Djamil pada Kompas.com, Jumat (23/7/2021).

Baca juga: Tim Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 Jember Diadang, Dilempari Batu dan Dibanting Warga, Ini Kronologinya

Minta jaminan keamanan

Ilustrasi tenaga kesehatan (nakes), tenaga medis, pekerja medis. Garda depan penanganan Covid-19.SHUTTERSTOCK/ELDAR NURKOVIC Ilustrasi tenaga kesehatan (nakes), tenaga medis, pekerja medis. Garda depan penanganan Covid-19.

Djamil pun meminta agar kepolisian memberi jaminan keamanan karena kejadian serupa sudah terjadi berulang kali.

"Namun kali ini terlalu parah," terang dia.

Djamil menegaskan petugas pemulasaraan jenazah Covid-19 hanya melaksanakan tugas agar tidak terjadi penyebaran COVID-19.

Selain itu, dia meminta warga untuk memahami tugas tim pemakaman.

"Karena petugas tugas ini tidak ada maksud jelek," ucap dia.

Baca juga: Usai Ambil Paksa Jenazah Covid-19 dari RS, 2 Orang Positif Corona

Jenazah diambil paksa

Ilustrasi jenazahKompas.com Ilustrasi jenazah

Adapun pengancaman dan penganiayaan itu terjadi saat tim pemakaman mendapat permintaan dari camat dan warga untuk mengantar jenazah dari RSD dr Soebandi ke rumah duka, Sabtu (17/7/2021).

"Jam 16.00 WIB dikontak, lalu tokoh masyarakat setempat minta dipercepat," Kata Djamil.

Saat tiba di lokasi rumah pasien sekitar Magrib, sudah ada banyak warga yang menunggu jenazah.

Ternyata petugas mendapatkan sambutan tidak mengenakkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com