Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak PPKM Darurat di Sektor Pariwisata, Toko Kosong, Tertekan dan Penuh Keprihatinan

Kompas.com - 06/07/2021, 15:25 WIB
Rachmawati

Editor

Penerima bantuan, ujarnya, juga akan diperluas.

Baca juga: 6 Jalan di Yogyakarta Akan Disekat Selama PPKM, Cegah Bus Pariwisata Masuk

"Tahun lalu, kita hanya menjangkau hotel dan restoran. Tahun ini kita ingin juga meyentuh pelaku biro perjalanan,tour guide, pramuwisata, tempat-tempat rekreasi dan beberapa sentra wisata," ujarnya.

Setelah data penerima diverifikasi daerah, Sandiaga mengatakan, dana itu akan langsung diterima pelaku usaha.

Ia menyebut pemerintah juga akan segera menggelontorkan bantuan sosial pada mereka yang membutuhkan.

Terkait Bali, ia mengatakan pihaknya akan terus memantau pelaksanaan pembukaan destinasi wisata Phuket di Thailand, sebagai salah satu pertimbangan pembukaan wilayah itu untuk turis asing.

Sandiaga mengatakan berharap Bali bisa dibuka ketika kasus Covid turun di bawah 100 kasus dan angka vaksinasi menyentuh sekitar 70 persen.

Baca juga: Kedatangan Wisatawan ke Bali Terjun Bebas Sejak PPKM Darurat

Pengawasan dan tes

Terlepas dari wacana itu, ahli virologi Universitas Udayana, I Gusti Ngurah Kadek Mahardika, menyebut kebijakan PPKM Darurat saat ini mesti diikuti pengawasan ketat.

Jika tidak, dia skeptis hal itu akan membuahkan hasil.

Pada hari pertama pelaksanaan PPKM darurat (4/7/2021), misalnya, di Denpasar, ia melihat sejumlah restoran yang masih buka dan melayani pelanggan di tempat.

"Kenapa ini? Apa memang tidak diawasi, apa tidak ada dana?

Baca juga: Kronologi Tukang Bubur Terkenal Kena Denda Rp 5 Juta Saat PPKM Darurat, gara-gara 4 Pembeli Ngeyel Makan di Tempat

"Saya skeptis dengan [PPKM darurat] ini. Jika tidak diawasi, tidak akan bisa memberikan hasil yang kita inginkan," ujarnya.

I Gusti Ngurah Kadek Mahardhika menambahkan, jumlah tes juga harus ditingkatkan demi mempercepat penelusuran kasus.

Pada awal tahun ini, jumlah tes Covid-19 di Bali dilaporkan masih di bawah 2.000 per hari. Sementara, selama PPKM darurat ini, pemerintah menargetkan 5.000 tes per hari di provinsi itu.

Baca juga: Kepala Daerah Diminta Turun ke Lapangan, Pastikan PPKM Darurat Efektif

Saat tulisan ini diterbitkan, Dinas Kesehatan Bali belum merespons pertanyaan BBC Indonesia, terkait capaian tes covid selama penerapan PPKM darurat.

Sementara, di Yogyakarta, yang tingkat keterisian tempat tidur rumah sakitnya melewati 90%, jumlah tes masih jauh dari harapan.

Pemerintah pusat menargetkan wilayah itu melakukan pengetesan 10.000 orang per hari.

Namun, pada Senin (5/7/2021), dinas kesehatan daerah itu menyebut hingga kini kapasitasnya baru mencapai sekitar 4.000.

Secara nasional, pemerintah menargetkan 410.000 tes Covid-19 per hari selama penerapat PPKM darurat di Jawa dan Bali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com