Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pegawai Klinik Jual Surat Hasil Rapid Tes Antigen Palsu, Pakai Baju Petugas Medis, Palsukan Tanda Tangan Dokter

Kompas.com - 06/05/2021, 19:10 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - MR (31) pegawai di salah satu klinik di Banjarmasin, Kalimantan Selatan diamankan polisi karena menjual surat hasil rapid tes antigen palsu

Ia diamankan bersama dua rekannya yakni Rijali (31) dan Balianor (26) di dekat pos penyekatan pemudik di Kalimantan Tengah. Tepatnya di KM 12.5, Desa Anjir Serapet, Kapuas Timur.

Sasaran para pelaku adalah para pengguna jalan yang melintas pos pemeriksaan. Agar lebih meyakinkan, saat beraksi Rosihan menggunakan baju seperti petugas medis.

Baca juga: Buat Surat Hasil Pemeriksaan Antigen Palsu, Seorang Pegawai Klinik Jadi Tersangka

Terbongkar dari sopir yang diminta balik arah

Aksi MR dan dua rekannya terbongkar setelah ada seorang sopir truk yang diminta untuk putar balik di pos penyekatan di Desa Anjir pada Rabu (5/5/2021) malam.

Namun sekitar 30 menit setelah diminta bali arah, sopir itu kembali dengan surat hasil pemeriksaan rapid test antigen negatif.

Petugas yang curiga menanyakan kepada sopir dari mana ia mendapatkan surat tersebut.

Baca juga: Nekat Jual Surat Hasil Rapid Test Antigen Palsu Dekat Pos Penyekatan, 3 Orang Ditangkap

Ternyata sopir truk mendapatkan surat di salah satu warung yang jaraknya hanya sekitar 100 meter dari pos penyekatan.

Polisi yang ikut menjaga langsung mendatangi warung dan mengamankan tiga orang.

Selain itu, polisi juga menyita satu unit mobil, stempel milik salah satu klinik di Banjarmasin, laptop, dan printer untuk memalsukan surat tersebut.

Baca juga: Kasus Surat Hasil Rapid Test Antigen Palsu di Cianjur, Ini Peran Dua Tersangka

Mengaku lakukan test sebelum memberikan surat

Penangkapan terduga pemalsu surat hasil pemeriksaan rapid test antigen dekat pos penyekatan pemudik di Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, Rabu (5/5/2021).KURNIA TARIGAN Penangkapan terduga pemalsu surat hasil pemeriksaan rapid test antigen dekat pos penyekatan pemudik di Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, Rabu (5/5/2021).
Sementara itu MR mengaku jika pemalsuan surat tersebut adalah inisiatifnya.

Ia mengklaim tetap memeriksa orang yang datang kepada dengan alat rapid test yang ia beli secara online. Hanya saja, dia mengakui tanda tangan dokter di surat yang dikeluarkannya palsu.

MR nekat memalsukan surat hasil pemeriksaan Covid-19 karena terdesak kebutuhan hidup.

"Benar dites pak, hasilnya iya negatif, dan kalau tanda tangan dokter memang saya palsukan," kata Rosihan di lokasi penangkapannya, Rabu malam.

Baca juga: Kasus Dugaan Surat Rapid Antigen Palsu Praja IPDN, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Untuk menerbitkan surat palsu itu, MR mematok tarif beragam.

"Dari harga Rp 150.000 hingga sebesar Rp 220.000," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com