Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji PNS di Blora Bakal Dipotong 2,5 Persen untuk Zakat

Kompas.com - 01/03/2021, 15:07 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Bupati Blora Arief Rohman menggelar rapat perdana usai dilantik sebagai bupati terpilih.

Dalam rapat bersama para kepala OPD (Organisasi Perangkat Desa), Arief membahas banyak hal di hampir semua sektor.

Salah satu yang disoroti dalam pembahasan tersebut terkait pemotongan gaji pegawai negeri sipil (PNS) sebesar 2,5 persen untuk zakat.

"Ya karena gajinya bulan ini sudah diterima, mungkin kita mulai bulan depan (pemotongan gaji 2,5 persen untuk zakat)," ucap Arief Rohman di Kantor Bupati Blora, Senin (1/3/2021).

Baca juga: Said Aqil Siradj Usul Jokowi Instruksikan PNS hingga Pengusaha Keluarkan Zakat 2,5 Persen

Arief mengungkapkan, total dana zakat yang terkumpul dari pemotongan gaji tersebut sekitar Rp 900 juta sebulan.

Supaya program tersebut dapat terlaksana, Arief juga akan memotong gaji pokoknya sebagai Bupati Blora sebesar 2,5 persen.

Hal itu diharapkan dapat memberi contoh bagi PNS yang jumlahnya sekitar 7.000 orang.

"Ya sama, sementara kita potong gaji pokok dulu, nanti kita juga ada bantuan juga di luar gaji pokok," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Blora, Komang Gede Irawadi mengatakan, pada prosesnya para ASN ini hanya akan dipotong satu persen saja.

Pasalnya, selama ini gaji yang mereka dapatkan sudah dipotong sebesar 1,5 persen.

"Saya kira nambahnya 1 persen. Dari 1,5 ke 2,5 persen. Selama ini 1,5 persen," katanya.

Baca juga: Resmi Dilantik Jadi Bupati Blora, Arief Rohman: Kami Enggak Anti Kritik, Kerja 24 Jam

Menurut Komang, langkah yang dilakukan oleh Bupati Blora cukup efektif.

Pasalnya, dana zakat yang terkumpul akan diberikan untuk masyarakat yang membutuhkan.

"Karena saya merasakan betul, ada sesuatu yang sulit kita biayai dari APBD, karena sistemnya untuk mencairkan uang itu tidak mudah. Sehingga kita bantu untuk Baznas, padahal itu kita peruntukkan untuk masyarakat miskin," jelasnya.

Komang menjelaskan, kemungkinan besar pemotongan gaji ASN senilai 2,5 persen mulai diberlakukan April mendatang.

"Kalau sudah beredar di Baznas suratnya, berarti efektif 1 April," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Terbang ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Terbang ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com