Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Kepala Desa di Selayar Dikumpulkan Usai Heboh Pulau Lantigiang Dijual, Ini Wejangan Bupati

Kompas.com - 02/02/2021, 14:51 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Cari eks kades yang teken penjualan pulau

Tak hanya mewanti-wanti semua kepala desa di wilayahnya, Bupati juga mencari mantan kepala desa dan dusun yang menandatangani surat penjualan Pulau Lantigian.

Pencarian juga melibatkan pihak kepolisian.

"Saya sudah suruh cari orangnya, tapi belum ditemukan di Kabupaten Kepulauan Selayar. Informasi terakhir yang saya terima, keduanya ada di Kota Makassar," ujar Basli.

Baca juga: Bupati Selayar Cari Eks Kades dan Kadus yang Teken Penjualan Pulau Lantigian: Ada di Makassar

Modal surat bermeterai 6.000

Ilustrasi materai Rp 6.000dok Tribun Kaltim Ilustrasi materai Rp 6.000
Basli juga mengetahui bahwa bukti kepemilikan Pulau Lantigiang itu hanya berbentuk kertas bermeterai.

Surat keterangan itu ditandatangani Syamsul Alam sebagai orang yang mengaku pemilik, kepala dusun Arsyad, dan kepala desa Abdullah.

Bukti surat itu ditandatangani pada 12 Januari 2015.

“Jadi surat keterangan kepemilikan tanah itu di lembaran kertas biasa bermeterai 6.000 dengan ditandatangani oleh Syamsul Alam selaku pemilik, kepala dusun yang lama dan kepala desa yang lama, dan ditandatangani dua orang saksi,” kata dia.

Baca juga: Pembeli Pulau Lantigiang Sempat Disarankan untuk Membangun di Pulau-pulau Lain

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com