SEMARANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Jawa Tengah mencatat vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan di Jawa Tengah sudah terlaksana lebih dari 70 persen.
"Vaksinasi nakes secara keseluruhan sudah di atas 70 persen. Kalau 100 persen memang tidak mungkin. Karena semua sasaran pasti ada yang tidak memenuhi syarat, misalnya sedang hamil, ada komorbid, penyintas itu ada sekitar 15 persen. Maka kami menargetkan itu 85 persen," kata Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo, Senin (1/2/2021).
Baca juga: Klaster Keluarga Masih Jadi Penyumbang Tertinggi Kasus Covid-19 di Jateng
Yulianto mengatakan, pihaknya terus mendorong percepatan vaksinasi dengan aktif berkoordinasi kepada pemerintah daerah.
"Koordinasi terus menerus, saya hampir tiap hari video conference dengan kepala dinas, direktur rumah sakit, kepala puskesmas untuk memantau vaksinasi ini. Semuanya berjalan sesuai target, yakni per hari minimal 25 persen dari sasaran. Jadi kalau ada kabupaten/kota yang tidak mencapai kita gali problemnya apa," ucapnya.
Menurutnya, capaian vaksinasi tahap pertama untuk sasaran nakes di Jateng sudah bagus sekali.
"Untuk Jateng luar biasa. Dari 50 daerah tertinggi di Indonesia itu ada 34 kabupaten/kota di Jateng masuk dalam kategori itu. Capaiannya memang tinggi sekali, dan itu mendapat apresiasi dari pemerintah pusat," jelasnya.
Baca juga: Abai karena Vaksin, Kasus Covid-19 di Sumsel Melonjak 2.000 Dalam 2 Pekan
Kendati demikian, Yulianto menyebut masih ada sejumlah daerah yang pelaksanaan vaksinasi masih rendah seperti Kota Tegal dan Kabupaten Pemalang.
"Ada beberapa saja daerah di Jateng yang agak ketinggalan jika dibandingkan kabupaten kota dari provinsi lain. Tapi ya sudah bagus. Karena dari 35 kabupaten kota di Jateng itu masuk 60 besar semuanya di Indonesia," ungkapnya.
Untuk vaksinasi tahap selanjutnya akan menyasar pelayanan publik yang ditargetkan paling lambat minggu ketiga bulan Februari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.