Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Fakta Musibah Gas Geothermal Mandailing Natal, 5 Warga Tewas, Kronologi hingga Penjelasan Pengelola

Kompas.com - 27/01/2021, 06:06 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Korban dimakamkan, pemkab berikan santunan

Adapun para korban meninggal dunia diduga akibat keracunan gas dari proyek geothermal dimakamkan, Selasa (26/1/2021) siang.

Mereka dimakamkan di satu lokasi secara bersamaan.

"Proses fardu kifayah kelima korban sudah selesai dilakukan siang tadi sehabis Zuhur. Dan sesuai perintah Pak Bupati, itu yg paling utama dilakukan," ujar Kepala Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal M Taufiq Lubis kepada Kompas.com, Selasa.

Sebagai bentuk simpati pemerintah dan atensi Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution, pihaknya memberikan santunan berupa uang kepada masing-masing keluarga korban.

"Selain memastikan urusan pemakaman berjalan aman. Kami dari pemerintah juga memberikan santunan sebesar Rp 5 juta per jiwa. Dari pemerintah, bukan dari perusahaan," kata Taufiq.

Taufiq menyampaikan, atas musibah tersebut pihak Pemkab Madina turut berduka dan berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

"Saya mewakili bapak bupati, menyampaikan belasungkawa dan turut berduka. Dan untuk penyelesaian masalah ini, kita serahkan kepada pihak yang berwenang," ucap Taufiq.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Padang Sidempuan, Oryza Pasaribu | Editor : Abba Gabrillin, Aprilia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com