Sepriana menyadari keberadaan H yang terus mengikutinya saat berada di dalam toko. Tetapi, ia tak curiga.
Sebab, H terlihat sibuk mencari pakaian dan sepatu. Tetapi, H justru selalu mendekatinya.
"Saat saya cari pakaian, dia ada di belakang. Begitu pula saat saya cari sepatu, dia sengaja sibuk mencari barang tapi selalu mendekat ke arah saya," ujarnya.
Saat mengantre di kasir, Sepriana merasa tasnya ditarik dari belakang oleh seseorang.
Baca juga: Aa Gym Positif Covid-19, Alami Gejala Batuk dan Pusing
Ketika diperiksa, ia tak menemukan dompetnya di dalam tas. Ia pun mencari dompetnya.
Ia pun kaget ketika melihat H berdiri di depannya sembari memegang dompet miliknya.
Sepriana lalu meminta dompetnya, tetapi pelaku mengelak. Pelaku bahkan menuduh Sepriana gila.
"Saya sakit hati, pelaku bilang saya gila saat saya minta dompet saya yang sudah dipegang pelaku. Ia masih membantah dan mengaku dompet saya adalah dompet miliknya," ujar Sepriana.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.