Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dijebloskan ke Lapas Kerobokan, Jerinx Bacakan Cerpen yang Ditulis Selama Ditahan di Rutan

Kompas.com - 30/11/2020, 12:44 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Terpidana I Gede Ari Astina alias Jerinx dipindahkan dari Rutan Polda Bali ke Lapas Kelas II A Kerobokan, Badung, Bali, Senin (30/11/2020).

Dengan kedua tangan diborgol, Jerinx tiba di Lapas Kerobokan sekitar pukul 10.30 Wita.

Sebelum masuk ke Lapas, Jerinx sempat membacakan cerita pendek yang ditulisnya ketika mendekam di Rutan Polda Bali.

Cerita karangannya itu diberi judul "Global Kalituga, Fiksi Halu yang Hanya Lucu sampai 2030".

"Ini fiksi orang galau, enggak ada kerjaan di dalam rutan dan terlalu banyak buku," kata Jerinx di Lapas Kerobokan, Senin.

Baca juga: Dipindahkan ke Lapas Kerobokan, Jerinx: Biarkan Masyarakat Menilai Saya Layak Dipenjara atau Tidak

Cerita fiksinya tersebut terkait pandemi Covid-19 yang menurutnya sama dengan konsep akhir zaman dalam kepercayaan Hindu atau Kaliyuga.

"Sejak dulu kala orang Bali percaya dengan yang namanya Kaliyuga. Tahun ini bolehlah Bali berbangga karena terjadi di seluruh dunia," kata Jerinx.

Jerinx tidak mengatakan inti dari cerpen tersebut. Namun, ia menyinggung mengenai Nyepi, lockdown, endorsement negara, Donald Trump, hingga kebebasan berpendapat.

Di akhir ceritanya, Jerinx menulis pesan, "Saya jamin kebebasan anda berpendapat, tapi saya tidak jamin keselamatan anda setelah berpendapat."

Jerinx mengaku tak punya persiapan khusus sebelum dipindah ke Lapas Kerobokan. Ia hanya berolahraga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com