Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejutan untuk Warga Perbatasan Indonesia-Timor Leste di Tengah Pandemi Corona

Kompas.com - 26/10/2020, 14:56 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

Apa lagi, kata Seran, saat berkerja, TNI berbaur bersama rakyat dan benar benar manunggal bersama rakyat.

Semangat gotong royong

 Bupati Malaka Stefanus Bria Seran, dalam pembukaan TMMD menyebutkan, kegiatan yang digelar TNI sangat bermanfaat bagi masyarakatnya.

"Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Malaka khususnya penerima manfaat dari program TMMD di tahun 2020, kami menyampaikan limpah terima kasih kepada pimpinan TNI AD di pusat, Pangdam Udayana, Danrem Kupang, Dandim Belu, Danramil yang telah bersama rakyat bekerja untuk kepentingan rakyat," kata Stefanus.

Stefanus mengaku, telah menyampaikan kesiapan Kabupaten Malaka menerima program TMMD berikutnya kepada pimpinan TNI AD.

Pemkab Malaka siap bekerja sama menyelenggarakan program TMMD karena dinilai langsung menyentuh rakyat.

Program itu juga mengajak masyarakat bergotong royong.

"Dalam program ini, TNI dan rakyat bergotong royong memperbaiki rumah-rumah yang tidak layak huni dan juga sebagai rasa solidaritas bahwa seperti begini jangan dianggap hal normal," kata Stefanus.

"Seperti begini, kita harus memberi hati untuk memperbaiki rumah warga yang tidak layak. Terima kasih atas pembelajaran yang diberikan teman-teman TNI kepada kami pemerintah daerah bersama semua aparat pemerintah di tingkat Kabupaten, kecamatan hingga desa,"sambungnya.

Baca juga: Heboh, Kades Kesurupan Saat TMMD Tampilkan Tari Jaipong di Indramayu

Menurutnya, kegiatan ini membantu pemerintah daerah mewujudkan pembangunan dan pelayanan masyarakat di Kabupaten Malaka.

TMMD, lanjut dia, juga merupakan perwujudan komitmen moral TNI dan pemerintah kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan dan keamanan masyarakat serta mempercepat pembangunan di daerah.

Untuk mendukung program itu, Pemerintah Kabupaten Malaka mengalokasikan anggaran sebesar Rp 750 juta.

Dandim 1605/Belu Letkol Inf Wiji Untoro selaku Dansatgas TMMD menyebutkan, kegiatan renovasi rumah warga merupakan bagian dari kegiatan fisik dalam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 2020 yang digelar di perbatasan Indonesia dan Timor Leste.

Wiji mengatakan, kegiatan TMMD hadir sebagai perwujudan peran TNI membantu Pemerintah Kabupaten Malaka, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di perbatasan melalui sentuhan pembangun fisik dan non-fisik.

"Ada dua sasaran utama pembangunan yang diwujudkan dalam TMMD yakni fisik dan non-fisik," tutur Wiji.

Selain merenovasi delapan rumah warga, pihaknya juga mengerjakan pengerasan jalan sepanjang 800 meter dan pembuatan talud sepanjang 1.600 meter.

TMMD, kata Wiji, berlangsung selama sebulan yakni 22 September hingga 21 Oktober 2020.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com